Bogor (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum Kota Bogor, Jawa Barat, mempersiapkan diri apabila terjadi gugatan hasil Pemilu Presiden 2014 oleh salah satu pasangan calon pasca pengumuman.

"Insyaallah situasi kondusif pasca pengumuman. Saat ini KPU bersiap menunggu kalau-kalau ada gugatan. Intinya kalau ada gugatan kami sudah siap," ujar Komisioner Divisi Hukum KPU Kota Bogor, Teti Natawati, saat dihubungi Antara, Selasa.

Teti menyebutkan persiapan yang dilakukan oleh KPU Kota Bogor untuk menghadapi apabila ada gugatan yakni mengumpulkan bukti-bukti mulai dari formulir C1, hasil-hasil rekapitulasi dari kelurahan, kecamatan sampai dengan kota.

Menurut dia, saat ini seluruh kotak suara dari semua tempat pemungutan suara (TPS) masih lengkap berada di KPU, dan akan dijadikan bukti-bukti apabila nanti ada gugatan.

"Kalau KPU Kota Bogor termasuk yang digugat, kami sudah siapkan semua bukti untuk menghadapi gugatan," ujar Teti.

Tetapi ia optimistis, pelaksanaan Pemilu Presiden oleh KPU Kota Bogor tidak akan masuk sebagai salah satu kota yang digugat terkait hasil Pilpres. "Kemungkinan besar tidak," kata Teti.

Teti menambahkan, situasi di KPU Kota Bogor pasca diketahuinya pemenang Pemilu Presiden 2014 masih tetap kondusif aman dan terkendali.

KPU Kota Bogor termasuk salah satu objek vital yang menjadi prioritas pengamanan petugas dalam operasi penanggulangan kontijensi pasca pengumuman calon presiden.

Selain KPU Kota Bogor, petugas keamanan tergabung dari Polri dan TNI mengamankan sejumlah objek vital lainnya seperti Istana Bogor, Kantor Pemerintahan Kota Bogor, kantor Panwaslu, kantor partai politik serta gerbang tol menuju Jakarta. (LR/I007)

Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014