Jakarta (ANTARA) - Islamic Development Bank (IsDB) optimistis program Upland Project Kementerian Pertanian (Kementan) bisa meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat pedesaan di Indonesia.
Hal itu disampaikan Operation Team Leader IsDB Yerzan Jalmukhanov saat meninjau lokasi Upland Project di Kabupaten Lombok Timur dan Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Para informan menjelaskan bahwa program ini tidak hanya akan meningkatkan taraf hidup petani, tetapi juga membuka peluang kerja dan menciptakan mata pencaharian tambahan bagi banyak keluarga lebih dari 120.000 rumah tangga," kata Yerzan dalam siaran pers Kementan, Minggu.
Dia mengatakan program ini merupakan inisiatif penting yang dilaksanakan oleh IsDB karena memberikan dampak positif dalam memperbaiki kehidupan masyarakat pedesaan.
Upland Project diketahui tersebar di 13 kabupaten di Indonesia dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani serta mengurangi tingkat kemiskinan di daerah pedesaan.
Dia berharap Upland Project dapat menciptakan ekonomi yang lebih inklusif serta memperkuat infrastruktur pertanian di Indonesia. IsDB sejauh ini telah menyediakan dana sebesar 70,5 juta dolar AS untuk berbagai komponen proyek.
Beberapa komponen tersebut di antaranya pembangunan infrastruktur pertanian, penyediaan akses pasar bagi petani, serta pelatihan dan penguatan kapasitas kelembagaan di tingkat daerah.
IsDB juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Indonesia atas dukungan dan kemitraan yang telah diberikan dalam mewujudkan inisiatif penting ini. Mereka berharap proyek ini akan sukses dan membawa manfaat besar bagi masyarakat Indonesia, khususnya di daerah pedesaan.
“Kami sangat bangga dapat berkontribusi dalam mendukung pembangunan sektor pertanian di Indonesia. Semoga proyek ini memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia,” jelas Yerzan.
Hal senada juga dikatakan Project Management Specialist Upland Project Anissa Lucky Pratiwi, yang mengapresiasi program Upland Project yang ada di wilayah Nusa Tenggara Barat yakni Lombok Timur dan Sumbawa.
Dia menilai petani sudah dapat merasakan secara langsung manfaat dari Upland Project sehingga berpengaruh terhadap kesejahteraan petani. Bantuan jalan usaha tani, irigasi pertanian sudah dapat dirasakan dengan baik di tengah petani.
"Tujuan utamanya program ini ingin membantu meningkatkan produktivitas dan juga pendapatan dan kesejahteraan petani-petani kecil khususnya di wilayah dataran tinggi dalam hal ini termasuk di wilayah NTB," jelasnya.
Upland Project juga menghadirkan berbagai inovasi teknologi, prasarana dan sarana, serta akses pengetahuan bertujuan agar petani dapat memberikan kemudahan dalam mengelola lahan pertanian. Akhirnya, tingkat produktivitas pertanian dapat bertambah dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Dia berharap setelah Program Upland Project selesai, pemerintah daerah tetap dapat merawat sarana dan prasarana yang telah dibangun serta memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada petani.
"Melalui Upland Project dan juga bantuan-bantuan yang diberikan oleh Upland Project, petani ini memiliki akses baik ke pengetahuan pengelolaan lahan yang akhirnya bisa berdampak kepada peningkatan produksi dan produktivitas," tuturnya.
Baca juga: Upland Project Kementan gelar pelatihan digital pasarkan hasil tani
Baca juga: Upland Project Kementan pamerkan produk petani binaan di P3DN VIII
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024