Sampit, Kalteng (ANTARA News) - Kepolisian Resor Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menurunkan kekuatan penuh untuk mengamankan pelantikan 40 anggota DPRD setempat yang akan dilaksanakan pada 14 Agustus 2014.

"Perkiraan personel yang dilibatkan, kita akan turunkan kekuatan penuh. Jumlah personel disesuaikan dengan lokasi gedung dan kebutuhan," kata Kepala Polres Kotawaringin Timur AKBP Himawan Bayu Aji di Sampit, Jumat.

Pelantikan 40 anggota DPRD Kotawaringin Timur rencananya pada 14 Agustus mendatang. Sebanyak 40 anggota dewan tersebut merupakan politikus yang terpilih saat Pemilu Legislatif 9 April lalu. Dari jumlah itu, 15 orang di antaranya merupakan petahana atau anggota dewan yang kembali terpilih.

Hasil koordinasi Polres Kotawaringin Timur dengan sekretariat DPRD, hingga saat ini pihak sekretariat masih mempersiapkan administrasi untuk pelantikan tersebut. Polres setempat sudah menyatakan siap untuk melakukan pengamanan.

Beberapa hari terakhir, Polres Kotawaringin Timur dan sekretariat DPRD sudah melakukan koordinasi intensif dan pemantauan.

Langkah awal itu, katanya, penting bagi kepolisian untuk mempelajari situasi di lapangan sehingga bisa melakukan antisipasi dalam hal pengamanan.

"Kegiatan sudah dimulai diawali dengan monitoring dan koordinasi secara intens sejak beberapa hari yang lalu untuk acara pelantikan. Itu untuk mengetahui kepastian waktunya berubah atau tidak, siapa yang melantik dan siapa-siapa yang akan dilantik, serta lainnya," kata Himawan.

Pihaknya juga sudah melakukan survei lapangan dan mempelajari denah lokasi untuk membuat pengamanan saat pelaksanaan pelantikan.

Sebelum hari pelaksanaan, pihaknya akan meminta bantuan Brimob untuk melakukan sterilisasi lokasi untuk memastikan bahwa lokasi aman dari ancaman bom dan gangguan lainnya.

Untuk sistem pengamanan, kata dia, akan dibagi menjadi tiga ring. Pengamanan berlapis itu untuk memastikan agar makin kecil kemungkinan masuknya orang yang mungkin saja berniat mengganggu jalannya pelantikan anggota dewan tersebut.

"Nanti dibagi ring pertama, kedua, dan ketiga. Ring pertama di dalam gedung, kedua di halaman kantor DPRD, dan ring ketiga di luar kantor DPRD, seperti menjaga kelancaran lalu lintas dan sterilisasi undangan yang masuk," kata Himawan.

Pelantikan anggota dewan terpilih memang termasuk tahapan yang menjadi perhatian kepolisian karena rawan muncul gangguan.

Himawan berharap pelantikan berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.

(KR-NJI/M029)

Pewarta: Norjani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014