Brussels (ANTARA) - European Hydrogen Week, konferensi kebijakan dan forum bisnis Uni Eropa (EU) untuk sektor hidrogen, resmi dibuka di Brussel, Belgia, pada Senin (18/11).

Pada ajang European Hydrogen Week tahun ini, para pemangku kepentingan dalam industri ini akan berfokus membahas kebutuhan regulasi yang mendesak di wilayah Uni Eropa, tantangan dekarbonisasi, dan daya saing global EU di beberapa pertemuan panel.

Sementara itu, sebuah pameran akan menampilkan teknologi electrolyzer dan sel bahan bakar, serta truk, bus, dan mobil bertenaga hidrogen, demikian menurut pihak penyelenggara.

Menampilkan lebih dari 25 sesi dan hampir 200 pembicara yang membahas berbagai topik terkait, ajang yang berlangsung selama lima hari ini juga diperkirakan akan menarik sekitar 8.000 pengunjung.

Orang -orang menghadiri pameran selama Pekan Hidrogen Eropa (European Hydrogen Week) di Brussels, Belgia pada 18 November 2024. (ANTARA/Xinhua/Zhao Dingzhe)

Dalam sebuah konferensi pada Senin, Rosalinde van der Vlies, yang menjabat sebagai pimpinan Direktorat Clean Planet yang dinaungi oleh Direktorat Jenderal Penelitian dan Inovasi Uni Eropa, berkata, "Hidrogen akan terus memainkan peran yang sangat penting bagi daya saing berkelanjutan industri Eropa."

Uni Eropa menilai hidrogen sebagai sektor yang menguntungkan sekaligus komponen integral dalam dekarbonisasi industri Eropa, selaras dengan target iklim 2030 dan target utama netralitas iklim 2050 blok tersebut.

Sebelumnya pada awal November, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan bahwa investasi di sektor hidrogen Eropa diperkirakan akan tumbuh 140 persen pada tahun ini.

Pewarta: Xinhua
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2024