Kesepakatan kemitraan itu akan membuat kedua negara dapat berbagi dan bertukar personel, termasuk para pelatih dan wasit, serta bekerja sama dalam area-area seperti pengobatan olahraga dan manajemen liga profesional.
JFA mengatakan bahwa pihaknya telah menandatangani kesepakatan dengan sejawatnya di Iran pada Selasa, dengan rencana-rencana untuk bekerja bersama dalam "menyegarkan sepak bola putri," ketika Iran dilaporkan merencanakan meluncurkan liga putri pada bulan depan.
Jepang menjuarai Piala Dunia putri pada 2011 sebagai negara Asia pertama yang mengangkat trofi sepak bola global untuk kedua jenis kelamin, setelah melalui jalan panjang sejak meluncurkan liga putri pada 1989. Mereka juga mengangkat trofi Piala Asia putri pertamanya tahun ini.
Sepak bola putri populer di Iran selama beberapa dekade, meski pemerintahan Islam melarang perempuan memasuki sebagian besar ajang olahraga, termasuk pertandingan-pertandingan sepak bola antara tim-tim putra, sejak Revolusi Islam 1979.
Sejak 2005, JFA telah menandatangani kesepakatan kemitraan serupa dengan sejawatnya di delapan negara lain - Prancis, Spanyol, Jerman, Singapura, Tajikistan, Uni Emirat Arab, Yordania, dan Vietnam.
(Uu.H-RF/Z002)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
