Jakarta (ANTARA) - Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyatakan pengembangan aplikasi super (super apps) Sapa UMKM yang saat ini digodok pihaknya, menggunakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang bersifat dinamis.

"Di dalam itu kita akan buat sebuah sistem ada machine learning-nya artificial intelligence yang terus dynamic," kata Menteri Maman dalam acara Enterpreneur Hub di Jakarta, Kamis.

Dikatakan dia, melalui penggunaan teknologi itu, aplikasi Sapa UMKM bisa terus memperbarui informasi terkait data berupa jumlah, produk, dan lokasi dari para pelaku usaha UMKM yang ada di tanah air.

Menteri Maman mengatakan dalam super aplikasi UMKM tersebut, dirinya menargetkan ada 30--40 juta pelaku usaha yang masuk untuk mendaftarkan produknya, sehingga bisa memperkuat ekosistem wirausaha domestik.

"Jadi saya memprediksi di Sapa UMKM ini nanti akan ada mungkin kurang lebih 30--40 juta pengusaha UMKM yang bergabung masuk dalam marketplace ini," katanya.

Lebih lanjut, ia menyatakan melalui aplikasi yang menggunakan AI tersebut pihaknya juga bisa memberikan akses pembiayaan, pelatihan, serta pemasaran produk UMKM sehingga bisa melakukan ekspor.

Selain itu, Sapa UMKM juga, disampaikan Menteri Maman turut memberikan informasi kepada para pengusaha dunia untuk melihat potensi pasar di Indonesia.

"Kita akan membuka jalan kepada seluruh perusahaan-perusahaan di dunia kalau dia mau melihat potensi market, potensi perusahaan-perusahaan startup ataupun produk-produk. Jadi arahnya ke sana," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri UMKM Maman menyatakan tujuan dibentuknya platform ini adalah untuk memberi pengamanan terhadap pengusaha mikro yang berpotensi terjerembab dengan pertarungan perdagangan digital.

Perkembangan teknologi akan menjadi tantangan yang berat bagi pelaku usaha yang tidak bisa beradaptasi. Menurut Maman, saat ini banyak pengusaha UMKM yang mulai beralih dengan penjualan digital.

Oleh karena itu, Maman meminta agar seluruh pelaku usaha mulai mengenal penjualan yang berbasis digital, khususnya bagi pedagang-pedagang di daerah.

Baca juga: Menteri Maman godok "super apps" bernama Sapa UMKM

Baca juga: Pemerintah-swasta terus sinergi dorong digitalisasi UMKM perempuan

Baca juga: Program SAPA diharap dapat tingkatkan daya saing UMKM perempuan

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024