"Memang benar Kapolres Mamberamo Tengah AKBP Rahman terluka saat mengamankan aksi anarkis yang dilakukan massa pendukung salah satu calon wakil bupati," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, di Jayapura, Kamis
Dia mengatakan insiden yang terjadi Rabu (27/11) sekitar pukul 21.32 WIT itu korban AKBP Rahman terkena panah di bagian pipi kanan bawah saat massa pendukung salah satu calon menuntut Penjabat Bupati Mamberamo Tengah tidak berada di Kantor PPD Distrik Kobakma.
Menurut dia, massa menduga adanya intervensi dalam proses pemungutan suara, sehingga mereka melakukan tindakan anarkis.
"Sesaat setelah terluka, Kapolres Mamberamo Tengah langsung dievakuasi ke RSUD Lukas Enembe di Kobakma untuk mendapatkan penanganan medis," kata Ignatius.
Pilkada di Kabupaten Mamberamo Tengah diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Baca juga: Kantor KPU-Panwas Mamberamo Tengah dibakar massa
Baca juga: Puluhan prajurit Brimob diterbangkan ke Kobakma
Pilkada di Kabupaten Mamberamo Tengah diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Baca juga: Kantor KPU-Panwas Mamberamo Tengah dibakar massa
Baca juga: Puluhan prajurit Brimob diterbangkan ke Kobakma
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024