Bekasi (ANTARA News) - Kesebelasan Persipasi Kota Bekasi, Jawa Barat, dipastikan terdegradasi ke Liga Nusantara PSSI untuk musim 2015 pascakeberhasilan Persires Kuningan menekuk Persika Karawang pada pertandingan penentu di Stadion Masud Wisnusaputra Kuningan, Sabtu.

"Sebelumnya, harapan bisa bertahan di Divisi Utama sempat ada setelah kami berhasil meraih kemenangan 5-1 atas Persikab pada pertandingan terakhir beberapa hari lalu," kata Pelatih Persipasi Warta Kusuma di Bekasi, Sabtu.

Hasil tersebut, kata dia, membuat Persipasi sebelumnya tinggal menantikan pertandingan Persika kontra Persires.

Hasil seri atau justru kekalahan Persires bisa menjadi tiket Persipasi bertahan di Divisi Utama.

Namun nyatanya Persires pun berjuangan gigih untuk bertahan di Divisi Utama hingga berbuah kemenangan.

Menurutnya, hasil pertandingan tersebut membuat tim kebanggaan warga Kota Bekasi berjuluk "Laskar Patriot" itu hanya menempatkan diri di peringkat keenam klasemen akhir grup tiga, atau posisi dua terbawah.

Persipasi pun harus menerima kenyataan terlempar dari kompetisi Divisi Utama PSSI bersama Persikab Bandung yang sudah terlebih dulu terdegradasi.

Hasil akhir yang ditorehkan Persipasi dalam mengarungi musim kompetisi 2014 ini berbanding terbalik dengan target yang dipesankan jajaran manajemen di awal musim.

Kala itu, manajemen Persipasi yang masih dikomandoi Yulianto mematok target sanggup promosi ke Liga Super pada musim pertandingan berikutnya.

Namun target tinggi tersebut tidak dibarengi dengan dukungan moral maupun material yang diperoleh tim. Berbagai permasalahan datang mendera tim.

Di awal musim, Persipasi gagal menggelar pertandingan perdananya akibat Stadion Patriot yang sedianya menjadi home base masih terlarang penggunaannya karena Pemerintah Kota Bekasi menilainya belum layak pakai.

Kegagalan menggelar pertandingan itu membuat Persipasi harus menanggung pengurangan poin serta diharuskan membayar denda.

Masalah lain datang berupa pergantian tim manajemen yang kesulitan mendanai operasional akibat ketiadaan home base sehingga menyulitkan pencarian sponsor.(*)

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014