Ada sejumlah rusun yang diusulkan mulai dari Rusunawa Tongkol, Rusunawa Nagrak, Padat Karya dan pastinya rusun yang dimiliki Pemprov DKI
Jakarta (ANTARA) - Lurah Pejagalan Tommy Haryono mengatakan sampai dengan Senin sebanyak 43 kepala keluarga di bawah kolong tol Jembatan Tiga Pejagalan Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara telah direlokasi ke sejumlah rusunawa yang ada di daerah setempat.
"Total sekitar 43 kepala keluarga (KK) atau sekitar 200 orang yang dipindahkan dari kolong tol ini," kata Lurah Pejagalan Tommy Haryono di Jakarta, Senin.
Baca juga: Puluhan tahun tinggal di kolong tol, warga rela direlokasi ke rusunawa
Ia mengatakan relokasi 43 kk itu dilakukan pada Minggu (1/12) dalam dua sesi. Pagi hari ada 34 KK yang direlokasi dan sisanya direlokasi di siang harinya.
"Hari ini kami membantu warga mengantar barangnya yang tertinggal ke rusun mereka dan untuk relokasi belum dilakukan hari ini," kata dia.
Selain itu, lanjutnya rumah bedeng yang ditinggal akan dibersihkan dan diratakan dengan tanah sehingga tidak lagi ditempati.
Baca juga: Warga kolong Tol Jembatan Tiga Pluit direlokasi ke Rusunawa Tongkol
Menurut dia di sepanjang kolong tol Wiyono yang ada di kawasan Pejagalan ini ada sekitar 500 Kepala Keluarga (KK) yang bermukim di bawah kolong tol ini.
"Mereka ini ada yang memiliki KTP Jakarta dan ada yang tidak. Dan yang bisa direlokasi tentu yang memiliki KTP Jakarta," kata dia.
Ia mengatakan pemerintah terus melakukan pendekatan agar warga di bawah kolong tol Jembatan Tiga ini mau dipindahkan ke sejumlah rusunawa yang ada di Jakarta Utara.
Hal ini dilakukan agar kawasan ini bersih dari pemukiman masyarakat maupun bangunan liar.
Baca juga: Pemerintah harap relokasi warga kolong tol bisa tingkatkan hidup
"Ada sejumlah rusun yang diusulkan mulai dari Rusunawa Tongkol, Rusunawa Nagrak, Padat Karya dan pastinya rusun yang dimiliki Pemprov DKI," kata dia.
Sebelumnya Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota (Sekkot) Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan selama ini warga tersebut tinggal di kolong tol yang dari sudut kesehatan, kebersihan dan keamanan sangat kurang layak.
Menurut dia, pemindahan ini tidak dilakukan secara mendadak tapi proses yang sudah berjalan cukup lama dan mereka yang memiliki KTP Jakarta dipindahkan ke Rusunawa Tongkol Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.
"Kita juga lakukan pemeriksaan kesehatan sebelum memindahkan mereka," kata dia.
Ia mengatakan, warga tersebut akan mendapatkan fasilitas rusun berupa kamar, air, listrik serta uang sewa gratis selama enam bulan sesuai arahan dari pimpinan.
Setelah enam bulan, mereka yang direlokasi membayar tarif khusus di bawah tarif biasa.
"Sebelum kita pindahkan mereka, kita ajak dulu ke rusun untuk melihat kondisi tempat tinggal mereka nantinya," kata dia.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024