Jakut ajak warga jalani hidup sehat dalam momentum HKN

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Utara mengajak masyarakat setempat menjalani pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat hidup lebih sejahtera dalam momentum peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 yang digelar Senin.

'Hari Kesehatan Nasional jadi momentum bagi semua untuk menyadari betapa pentingnya peran kesehatan dalam kehidupan dan berupaya mewujudkan Jakarta Utara yang lebih sehat dan sejahtera," kata Sekretaris Kota Jakarta Utara Abdul Khalit saat membuka kegiatan HKN di Jakarta Senin.

Dia juga mengapresiasi dan penghargaan kepada seluruh tenaga kesehatan di Jakarta Utara (Jakut) yang telah bekerja dengan penuh dedikasi.

Menurut dia, penghargaan tenaga kesehatan teladan yang diberikan ini sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras dan kontribusi yang luar biasa dalam menjalankan tugasnya terutama dalam upaya penanggulangan stunting dan kesehatan masyarakat.

“Mereka adalah garda terdepan di bidang kesehatan sehingga patut diapresiasi," kata dia.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh mitra yang terlibat dalam kegiatan Forum CSR Jakarta Utara melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha (Tawasaliha) dalam menanggulangi berbagai permasalahan terutama dalam pencegahan dan penanganan stunting di wilayah Jakut.

"Kolaborasi ini sangat penting untuk mempercepat akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas," kata dia.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara dr Lysbeth Regina Pandjaitan mengatakan, tema HKN kali ini adalah "Gerak Bersama, Sehat Bersama" dengan topik utama percepatan penurunan stunting atau tengkes.

"Gerak Bersama, Sehat Bersama" mempunyai makna untuk menjadi tonggak penting dalam pelaksanaan pilar transformasi kesehatan sebagai langkah perubahan dalam percepatan program kesehatan.

“Diperlukan sinergi yang kuat dengan seluruh pihak untuk menuju perubahan yang lebih baik," kata dia.

Peringatan HKN ke-60 Tingkat Kota Jakarta Utara yang digelar Senin diramaikan dengan berbagai acara menarik seperti diskusi kesehatan serta penganugerahan tenaga kesehatan teladan.

Kemudian kampanye makan buah dan minum jamu, keberhasilan upaya penurunan berat badan hingga 12 kilogram dan lainnya.