"Maka dari itu masing-masing perorangan harus meyakinkan bahwa perlengkapan yang telah disiapkan sudah sesuai dengan harapan,"
Jakarta (ANTARA) - Jajaran TNI Angkatan Darat (AD) menggelar latihan latihan Antar Kecabangan (Ancab) Batalyon Tim Pertempuran (YTP) 411/Pandawa/6/2 Kostrad tahun 2024 untuk mengasah kekuatan tempur personel di segala medan, Selasa (3/12).
Dalam siaran pers resmi TNI AD Rabu, dijelaskan bahwa latihan kecabangan ini dilakukan oleh Batalyon Infanteri 411/Pandawa/6/2 yang baru saja selesai menjalani penugasan operasi di Kabupaten Nduga Papua Pegunungan.
Wakil Asisten Latihan Kepala Staf Angkatan Darat (Waaslat Kasad) Bidang Latihan Brigjen TNI Fifin Firmansyah mengatakan latihan dilakukan untuk menempa kedisiplinan prajurit dalam mempersiapkan perlengkapan perang.
Selain itu, latihan bersama yang jadi agenda tahunan TNI AD ini juga bertujuan untuk mempertajam kelihaian pasukan di medan perang.
"Maka dari itu masing-masing perorangan harus meyakinkan bahwa perlengkapan yang telah disiapkan sudah sesuai dengan harapan," kata Fifin kepada seluruh pasukan saat melakukan pemeriksaan perlengkapan sebelum digelarnya latihan.
Fifin melanjutkan, latihan tersebut digelar secara bersamaan di beberapa lokasi di Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso yakni Desa Jampit, Desa Kaligedang, Desa Kayumas dan Desa Asembagus.
Tercatat ada 1.196 personil dari seluruh unsur kecabangan TNI AD yang ikut dalam latihan tersebut. Mereka dilengkapi berbagai alat utama sistem senjata (alutsista) modern salah seperti drone bersenjata dan alat komunikasi Battlefield Management System (BMS).
BMS sendiri digunakan untuk membantu pasukan saling berkoordinasi dalam latihan YTP 411/Pandawa/6/2 Kostrad berjalan dengan baik.
Dengan adanya kegiatan ini, Fifin berharap kemampuan tempur pasukan semakin terasah sehingga siap ditugaskan dalam misi mempertahankan negara.
Baca juga: Pasukan Kostrad gelar latihan tempur untuk asah kemampuan personel
Baca juga: KSAD pimpin sertijab mantan Karo Humas Kemenhan jadi Danseskoad
Pewarta: Walda Marison
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024