Jakarta (ANTARA) - Ikatan Guru Olahraga Nasional Indonesia (Igornas) fokus menanamkan tiga aspek pada pelajar untuk bisa meraih prestasi olahraga di masa depan, yaitu gaya hidup berolahraga, kebugaran, dan karakter juara.
"Kami juga ingin berkontribusi di hulu karena olahraga pendidikan menyiapkan generasi muda untuk meraih prestasi dunia menuju Indonesia Emas 2045," kata Ketua Umum Pengurus Pusat Igornas Dikdik Setia Munardi dalam acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2024 Igornas di Jakarta, Kamis (5/12) malam.
Igornas mencatat jumlah guru olahraga di Indonesia saat ini mencapai 800.000 orang yang tersebar di 439.786 unit sekolah.
Dikdik mengatakan para guru olahraga berperan mendidik atau membina sekitar 60 juta siswa yang diharapkan bisa menjadi juara-juara menuju Indonesia Emas 2045.
"Tentu saja 60 juta siswa ini kami kembangkan berbagai potensi yang mereka miliki sesuai dengan tujuan pendidikan nasional," ujarnya.
Didik mengatakan seiring dengan munculnya Keputusan Presiden Nomor 86 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), pihaknya ingin mengambil bagian dalam pembangunan olahraga dari sisi hulu untuk menyiapkan para pelajar agar bisa berkembang menjadi atlet berprestasi.
"Kami ingin membuat siswa aktif dengan life style olahraga, kebugaran meningkat, dan karakter juara yang muncul sehingga pada 2045 mereka bisa menjadi juara-juara membanggakan Indonesia di pentas dunia," ujarnya.
Lebih lanjut, Didik mengatakan dalam Rakernas Igornas kali ini pihaknya ingin meningkatkan sikap dan nalar kritis yang dituangkan dalam tulisan menjadi prioritas guru olahraga karena hal tersebut sering kali terabaikan mengingat guru olahraga kebanyakan berada di lapangan.
Baca juga: Menpora inginkan pelatihan guru olahraga agar terus perbaharui materi
Igornas, kata dia, menginginkan agar guru olahraga juga banyak berpartisipasi dalam Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI).
Selain itu, pihaknya juga akan membahas antropometrik yang menjadi bekal bagi guru olahraga untuk melihat kondisi kebugaran pelajar sehingga bisa disiapkan menjadi atlet.
"Kami juga membahas mengenai tes kebugaran pelajar yang mudah-mudahan ke depan bisa dilaksanakan secara masif," ujarnya.
Didik menambahkan, kegiatan seperti festival-festival juga menjadi prioritas Igornas ke depan untuk bisa mengangkat karakter juara dari para pelajar.
Hadir dalam Rakernas 2024 Igornas, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo yang sekaligus membuka rakernas, sejumlah deputi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan Tinggi, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta para pengurus dan perwakilan anggota Igornas dari 38 provinsi.
Baca juga: Menpora sebut guru olahraga garda terdepan pembangunan olahraga
Baca juga: Wapres minta perbaikan kurikulum olahraga bentuk pola hidup sehat anak
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
