Jakarta (ANTARA) - Pelita Jaya diprediksi akan kehilangan point guard senior, Andakara Prastawa Dhyaksa sepanjang musim reguler Indonesian Basketball League 2025 karena dalam proses pemulihan cedera.
Dalam keterangan resmi IBL, Jumat, Prastawa yang mengalami cedera meniskus kaki kiri pada bulan lalu kini tengah menjalani pemulihan cedera.
"Saya harus recovery selama enam bulan setelah operasi bulan lalu (November). Kemungkinan saat playoffs IBL baru bisa bermain lagi," kata Prastawa.
Manajer tim Pelita Jaya, Adhi Pratama Prasetyo Putra menegaskan kabar mengenai absennya Prastawa tersebut memang benar.
Adhi mengatakan proses pemulihan cedera dari pemain berusia 32 tahun tersebut diperkirakan bisa kembali sembuh pada bulan Mei mendatang.
"Untuk masa penyembuhan memang enam bulan. Menghitungnya sejak bulan November 2023. Jadi diprediksi bulan Mei 2025, yang paling dekat, untuk dia (Prastawa) mulai bisa bermain lagi," ujar Adhi.
Mantan pemain Aspac Jakarta tersebut melakukan operasi usai melakoni liburan bersama tim Pelita Jaya Jakarta di Amerika Serikat.
Setelah operasi, Prastawa harus menunggu sampai dua minggu untuk bisa menapakkan kakinya di lantai. Untuk berjalan pun, dia masih harus ditopang dengan tongkat.
Jika untuk bermain di IBL harus menunggu babak playoffs, maka Prastawa juga akan absen saat Pelita Jaya mengikuti Basketball Champions League (BCL) Asia tahun depan.
Baca juga: Amartha Hangtuah rekrut Althof Dwira Satrio
Baca juga: RANS Simba Bogor ditinggalkan kaptennya
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024