Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat terus berkomitmen terkait Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dalam setiap tahunnya khususnya untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Jakarta.
"Kami akan terus berkomitmen untuk terus memastikan keberlanjutan P3DN dalam setiap tahunnya terkhusus untuk para UMKM," kata Wali Kota Jakarta Pusat Arifin di Jakarta, Selasa.
Pihaknya akan terus melakukan evaluasi untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam hal pengadaan barang dan jasa. "Kita akan terus mendorong supaya di tahun depan dapat tingkatkan lagi," katanya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat mendapatkan penghargaan peringkat pertama apresiasi P3DN kategori kota yang diberikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, pada Senin (9/12).
"Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh SKPD Pemkot Administrasi Jakarta Pusat yang terus mendorong penggunaan produk dalam negeri," ujar Arifin.
Baca juga: KI DKI terima kajian ICW soal keterbukaan informasi pengadaan barang
Arifin berharap, penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk turut serta dalam mendukung P3DN.
"Langkah yang diambil adalah mendorong para pelaku usaha lokal untuk meningkatkan kualitas produk mereka sehingga mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional," ucap Arifin.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menjelaskan, kebijakan P3DN menjadi salah satu upaya dalam mendukung transformasi Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global.
Dalam jangka panjang, kebijakan ini memberikan pengaruh yang luas (multiplier effects) untuk mendorong keunggulan kompetitif sektor perekonomian.
Baca juga: DKI akan tingkatkan industri lokal dalam pengadaan barang dan jasa
Hal tersebut dapat terlihat pada peningkatan investasi di Indonesia, khususnya di Jakarta, pengurangan impor bahan mentah dan bahan setengah jadi, pertumbuhan Industri Kecil Menengah/UMKM, penyerapan tenaga kerja dan peningkatan penerimaan negara/daerah untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan.
Dia mengimbau kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus memperkuat komitmen dalam memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri pada setiap pelaksanaan pengadaan barang dan jasa
"Serta menjadi 'role model' yang bangga menggunakan produk dalam negeri di kehidupan sehari-hari," kata Teguh di Jakarta, Senin (9/12).
Baca juga: Kadin Jakarta ungkap fenomena "ordal" dalam pengadaan barang dan jasa
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024