Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI memperkuat upaya kesiapsiagaan bencana melalui Apel Kesiapsiagaan dan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Baznas Tanggap Bencana (BTB) dan Rumah Sehat Baznas (RSB) 2024 di Semarang pada 13-14 Desember 2024.

Apel kesiapsiagaan tersebut dihadiri oleh 5.000 peserta dan rencananya dibuka oleh Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, sejumlah menteri, serta pimpinan Baznas seluruh Indonesia.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran zakat dalam mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan umat, khususnya melalui dua program prioritas Baznas, yaitu BTB dan RSB," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan melalui keterangan di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Baznas siapkan berbagai strategi penanganan bencana 2025

Saidah menyampaikan sebanyak 5.000 personel kesiapsiagaan bencana Baznas ini terdiri atas, relawan BTB dari 30 Provinsi dan 360 kabupaten/kota, tenaga medis dan non medis RSB dari 22 Kabupaten dan 11 Provinsi, OPD Jawa Tengah dan Kota Semarang.

Saat ini, jelasnya, BTB telah terbentuk di 30 provinsi dan 360 kota/kabupaten, siap untuk merespons setiap bencana yang terjadi. Sementara RSB telah memiliki 22 titik layanan di 16 provinsi yang siap memberikan layanan kesehatan gratis bagi mustahik.

"Baznas berkomitmen untuk terus meningkatkan peran serta dalam membantu pemerintah menanggulangi bencana dan memperbaiki kualitas kesehatan masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu," ujarnya.

Baca juga: Baznas ajarkan kesiapsiagaan siswa lewat Sekolah Tanggap Bencana

Melalui Rakornas BTB dan RSB 2024, Saidah berharap pihaknya dapat terus mengoptimalkan penyaluran zakat untuk penanggulangan bencana dan peningkatan pelayanan kesehatan mustahik di seluruh Indonesia.

"Dengan kerja sama yang solid antara Baznas, pemerintah daerah, serta mitra strategis, program BTB dan RSB diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar dalam penanggulangan bencana dan penyediaan layanan kesehatan berkualitas di seluruh Indonesia," tutur Saidah Sakwan.

Baca juga: Baznas siapkan 1.000 guru siaga bencana

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024