Berlin (ANTARA) - Sedikitnya lima orang tewas dan lebih dari 200 lainnya luka-luka akibat sebuah mobil menabraki kerumunan orang di pasar Natal Jerman yang ada di Kota Magdeburg, Jerman tengah, pada Jumat (20/12) malam waktu setempat.
Demikian dilaporkan kantor berita Jerman DPA pada Sabtu (21/12), mengutip pernyataan Reiner Haseloff, kepala pemerintahan Negara Bagian Saxony-Anhalt.
"Ada lima korban tewas dan lebih dari 200 lainnya luka-luka, banyak di antaranya mengalami luka serius dan parah," kata Haseloff, seraya menyampaikan bahwa jumlah korban jauh lebih buruk daripada perkiraan awal saat insiden terjadi.
Sebuah mobil menerobos ke dalam sebuah pasar Natal di Magdeburg pada Jumat malam waktu setempat. Otoritas Jerman sedang menyelidiki seorang dokter pria berusia 50 tahun asal Arab Saudi yang telah tinggal di Jerman sejak 2006 dan bekerja di sebuah kota di dekat Magdeburg. Polisi menggeledah rumah dokter tersebut semalaman.
Kanselir Jerman Olaf Scholz dan sejumlah pejabat tinggi lainnya, termasuk Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser, telah tiba di Magdeburg pada Sabtu tersebut.
Faeser pada Sabtu pagi waktu setempat memerintahkan agar semua bendera di seluruh gedung federal di Jerman dikibarkan setengah tiang.
Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2024