Jakarta (ANTARA) - Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Terpilih, Pramono Anung siap membuka beberapa taman di Jakarta selama 24 jam dan menindak pungutan liar (pungli) jika sudah dilantik.
"Pokoknya pungutan liar kepada siapapun tentunya akan kami tangkap," kata Pramono di Kampus UI Depok, Sabtu.
Kemudian, dia juga akan membuka beberapa taman hingga 24 jam agar masyarakat bisa lebih maksimal memanfaatkan fasilitas umum tersebut.
Salah satunya, taman yang ada di Tebet, Jakarta Selatan, untuk dibuka seharian. "Taman yang selama ini hanya buka sampai jam 18.00 WIB, di beberapa taman yang utama, yang besar akan kami buka 24 jam," ujarnya.
Baca juga: Tim transisi bakal libatkan mantan Gubernur DKI Jakarta
Dia berharap dengan adanya taman yang tetap bisa menjadi tempat orang yang pulang kerja untuk beristirahat, melakukan silaturahmi hingga merasakan kegiatan menarik di taman.
Pernyataan tersebut sesuai dengan janji pada debat ketiga Pilkada DKI Jakarta 2024, yakni membuka taman 24 jam dan memasang kamera pengawas (CCTV).
Kemudian, juga akan mempersilahkan pedagang kaki lima (PKL) berjualan di sana dan akan diatur secara tertib.
Ini menjadi bagian dari upaya dia dan Rano Karno untuk mewujudkan langit Jakarta tanpa polusi dan lingkungan asri yang menjadi hak bagi warga.
Baca juga: Pramono biayai sendiri operasional tim transisi
Pramono juga mengatakan akan menambah armada dan transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) berbasis listrik untuk penurunan emisi di Jakarta.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno atau Si Doel sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta.
Pada 100 hari pertama setelah dilantik, Pram juga akan membereskan permasalahan yang masih banyak di lapangan serta membutuhkan penanganan yang lebih serius.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025