Islamabad (ANTARA) - Bandar Udara (Bandara) Internasional Gwadar Baru di Provinsi Balochistan, Pakistan barat daya, mencapai tonggak penting saat menerima pesawat Airbus pertamanya pada Selasa (28/1), demikian disampaikan oleh manajer bandara tersebut.
Penerbangan khusus dari Uni Emirat Arab tiba di bandara tersebut, menandai pendaratan pertama pesawat Airbus dalam sejarah Gwadar, ungkap Khalid Kakar, manajer bandara itu, kepada Xinhua.
Bandara yang dibangun dengan bantuan China itu memiliki fasilitas canggih kelas 4F yang mampu mengakomodasi pesawat sipil berukuran terbesar di dunia. Landasan pacunya, yang memiliki panjang 3.658 meter dan lebar 75 meter serta dibangun dengan perawatan pondasi khusus, menjadi tolok ukur baru dalam standar teknik.
"Bandara ini resmi beroperasi pada 20 Januari, dan sejak itu, kami telah menerima sejumlah pesawat berukuran kecil. Namun, ini merupakan kali pertama pesawat Airbus berhasil mendarat di sini, yang menunjukkan kapasitas luar biasa bandara ini untuk menampung pesawat berukuran besar," tutur Kakar.
"Kami memiliki peralatan yang lengkap untuk menyambut penumpang, kargo, dan penerbangan khusus berskala besar, memperkuat konektivitas Gwadar dengan destinasi-destinasi internasional," imbuhnya.
Bandara tersebut merupakan salah satu komponen penting dari Koridor Ekonomi China-Pakistan, yang diharapkan berfungsi sebagai pintu gerbang untuk mempromosikan perdagangan regional dan pembangunan ekonomi.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025