Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Abdul Hafid mengatakan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) pada tahun ini mendapatkan anggaran sebesar Rp23,51 miliar untuk peningkatan kawasan permukiman.

"Hal ini berdasarkan pembahasan kami bersama Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kalimantan Tengah. Anggaran tersebut untuk peningkatan jalan, drainase dan penerangan jalan," kata Abdul Hafid di Palangka Raya, Selasa.

Dia mengungkapkan, sejumlah daerah yang mendapatkan peningkatan kawasan permukiman di Kotim, yakni di Kecamatan MB Ketapang peningkatan Jalan Desa Eka Bahurui dengan anggaran sekitar Rp3,9 miliar.

Kemudian peningkatan jalan di Desa Pelangsian dan sekitarnya dengan alokasi anggaran Rp2,8 miliar. Selain itu ada Jalan Ir Juanda dan sekitarnya, Desa Bangkuang Makmur, MB Ketapang dengan anggaran sekitar Rp1,8 miliar.

"Jalan Bumi Ayu dan sekitarnya Kelurahan Ketapang, dengan anggaran sekitar Rp1,8 miliar. Untuk di Jalan Menteng 2, Jalan Al-Hidayah (menuju Kompleks Makam Muslimin) dan daerah Antang Barat dengan anggaran sekitar Rp1,8 miliar dan peningkatan jalan dan drainase Abdul Rahman, Desa Bapanggang Raya, dengan anggaran sekitar Rp1,8 miliar," ucapnya.

Hafid juga mengungkapkan, peningkatan jalan juga terjadi di Jalan BBU di Desa Bapeang dengan anggaran sekitar Rp493 juta dan Jalan SPG Barat dan sekitarnya dengan anggaran Rp493 juta, serta Jalan Kuningan, Gang Sedulur, dan sekitarnya, Kelurahan Ketapang, dengan anggaran Rp493 juta.

Kemudian Kecamatan Baamang Kompleks Wengga Metropolitan Sampit, Jalan Family dan sekitarnya, Kelurahan Baamang Barat, dengan anggaran sekitar Rp2,8 miliar dan titik lainnya sekitar Rp958 juta.

"Selain peningkatan jalan juga ada penerangan jalan kompleks Wengga Metropolitan sekitar Rp493 juta, dan pembangunan jembatan di kompleks Wengga Metropolitan dengan anggaran Rp493 juta, Jalan Wengga Agung dengan anggaran Rp214 juta," ujarnya.

Pewarta: Adi Wibowo/Rajib Rizali
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025