Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa ekonomi diberitakan oleh Kantor Berita Antara pada Minggu (9/2), mulai dari kewajiban menjaga pertumbuhan ekonomi di tengah pengalihan anggaran hingga Bulog akan fokus mendukung pencapaian swasembada pangan.
Berikut rangkuman berita ekonomi kemarin yang menarik dan layak disimak pagi ini:
Bappenas wajib jaga pertumbuhan ekonomi, meski ada pengalihan anggaran
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Rachmat Pambudy menyatakan bahwa pihaknya berkewajiban menjaga pertumbuhan ekonomi tetap tinggi, meskipun terjadi pengalihan anggaran.
Baca selengkapnya di sini
Maruarar: Saat ini waktu yang tepat untuk punya rumah
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengatakan saat ini waktu yang tepat untuk mempunyai rumah.
Baca selengkapnya di sini
KKP beri pemberdayaan ke nelayan terdampak pagar laut di Tangerang
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI memberikan dukungan pemberdayaan kepada para nelayan yang terdampak pagar laut 30,16 kilometer (km) di wilayah pesisir pantai utara (pantura) Kabupaten Tangerang, Banten pada Minggu.
Baca selengkapnya di sini
KAI Group angkut 39,08 juta penumpang di Januari dukung aksesibilitas
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Group mencatat melakukan pengangkutan kepada 39.083.129 di periode Januari 2025, mendukung aksesibilitas masyarakat melalui moda transportasi tersebut.
Baca selengkapnya di sini
Dirut baru Bulog fokus mendukung pencapaian swasembada pangan
Direktur Utama (Dirut) baru Perum Bulog Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Novi Helmy Prasetya akan fokus untuk mendukung pencapaian swasembada pangan pemerintah.
Baca selengkapnya di sini
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Martha Herlinawati Simanjuntak
Copyright © ANTARA 2025