Yang penting sebenarnya, kami (pemerintah) dengan cek kesehatan gratis ini sebenarnya membantu masyarakat untuk memiliki rekam jejak medis pribadinya.
Jakarta (ANTARA) - Deputi I Bidang Materi Komunikasi dan Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Muhammad Isra Ramli menyatakan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis membantu masyarakat untuk memiliki rekam medis pribadi.
“Yang penting sebenarnya, kami (pemerintah) dengan cek kesehatan gratis ini sebenarnya membantu masyarakat untuk memiliki rekam jejak medis pribadinya,” kata Isra Ramli saat ditemui usai meninjau hari pertama pelaksanaan program kesehatan gratis di Puskesmas Tebet, Jakarta, Senin.
Ia menuturkan bahwa salah satu tantangan dalam pelayanan kesehatan publik selama ini adalah tidak adanya rekam medis yang baik dari setiap individu, sehingga setiap masyarakat berobat ke fasilitas kesehatan saat mereka sakit, maka pemeriksaan kesehatannya dilakukan ulang.
Dengan menyelenggarakan program cek kesehatan gratis tersebut, pemerintah berharap dapat meningkatkan kesadaran atau awareness masyarakat terhadap riwayat kesehatan mereka masing-masing.
“Nah (program cek kesehatan) ini adalah tidak sekadar (menanamkan) budaya (hidup sehat), tapi ini adalah sebuah perubahan perilaku sebenarnya agar orang itu lebih peduli dengan rekam catatan mediknya,” ujar Isra.
Ia menuturkan bahwa dengan mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis, maka riwayat kesehatan masyarakat dapat terekam baik melalui aplikasi SATUSEHAT.
Pihaknya pun mengapresiasi Kementerian Kesehatan yang telah mempersiapkan pelaksanaan program cek kesehatan gratis tersebut dengan baik.
Dia juga memuji kesiapan Puskesmas Tebet, Jakarta Selatan, sebagai salah satu dari 17 puskesmas pertama yang melaksanakan program kesehatan yang diluncurkan pada hari ini tersebut.
“Jadi antusiasme masyarakat juga sangat tinggi dan kesiapan dari pihak puskesmasnya sendiri juga sangat baik,” ujar Isra.
Untuk menghindari antrean di puskesmas, masyarakat yang ingin melaksanakan cek kesehatan gratis dapat mendaftar lewat aplikasi Satu Sehat atau lewat WhatsApp di nomor 081110500567.
Sementara masyarakat yang tidak memiliki HP, dapat melakukan pendaftaran dengan membawa KTP ke puskesmas.
Baca juga: Ini rincian skrining penyakit pada Cek Kesehatan Gratis
Baca juga: IDAI: CKG langkah awal deteksi masalah kesehatan anak
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025