BPK lakukan "entry meeting" pemeriksaan LK Inter-Parliamentary Union

Pertemuan yang dihadiri oleh delegasi dari BPK dan IPU ini merupakan bagian dari proses pemeriksaan LK IPU oleh BPK sebagai pemeriksa eksternal pada organisasi internasional tersebut

Jakarta (ANTARA) - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mulai masuk proses awal pemeriksaan laporan keuangan (LK) Inter-Parliamentary Union (IPU) 2024 dalam entry meeting yang dilakukan secara daring.

“Pertemuan yang dihadiri oleh delegasi dari BPK dan IPU ini merupakan bagian dari proses pemeriksaan LK IPU oleh BPK sebagai pemeriksa eksternal pada organisasi internasional tersebut,” kata Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional Teguh Widodo dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

IPU adalah organisasi internasional yang menaungi parlemen dari negara-negara anggota yang didirikan pada 1889 di Paris, Prancis.

Pada pemeriksaan 2024, BPK telah memberikan opini "Unqualified" kepada IPU atas LK IPU tahun anggaran 2023.

Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris Jenderal BPK Bahtiar Arif sebagai Penanggung Jawab Pemeriksaan, menerangkan kepada Manajemen IPU beberapa hal terkait pemeriksaan yang dilakukan. Mulai dari tujuan, lingkup, fokus, standar, dan jadwal pemeriksaan LK IPU TA 2024, serta rencana pemantauan atas rekomendasi pemeriksaan LK sebelumnya.

Sekretaris Jenderal IPU Martin Chungong menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik antara kedua belah pihak sejak tahun pertama BPK menjadi pemeriksa eksternal IPU.

"Kerja sama ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas laporan keuangan," ujar Martin.

Manajemen IPU yang turut hadir dalam pertemuan ini antara lain Director of Support Services Andrée Lorber, sedangkan Sekretaris Jenderal BPK didampingi oleh seluruh tim pemeriksa LK IPU.