Roma (ANTARA News) - Sejumlah pesohor Hollywood, antara lain Jennifer Lopez, Jim Carrey dan Brooke Shields, tiba di Roma, Kamis, dua hari menjelang pernikahan antara Tom Cruise dan Katie Holmes pada Sabtu ini. Paparazzi juga berkumpul Bandara Ciampino, bandara kecil di Roma, untuk mengambil gambar para bintang, dengan perayaan selama tiga hari akan dimulai pada petangnya di sebuah lokasi yang tak disebutkan. Menurut beberapa laporan, pasangan itu akan menikah Sabtu di kastil abad pertengahan di Bracciano, sebuah kota kecil yang menghadap danau vulkanis yang terletak sekitar 30 kilometer utara ibukota Italia. Cruise dan calon istrinya tiba di Roma pada awal pekan ini dan telah tinggal di Hotel Hassler, sebuah hotel mewah kota itu. Pada Rabu lalu, mereka menghadiri jamuan santap malam yang diselenggarakan Walikota Walter Veltroni. John Travolta didesas-desuskan akan terbang ke Roma dengan jet pribadinya bersama dengan bintang-bintang Hollywood lainnya pada jam-jam mendatang. "Pernikahan Tahun Ini" itu, sebagaimana dijuluki media Italia, akan dilaksanakan seorang pejabat Scientologi, paham keagamaan yang dianut Cruise dan Travolta. Bagai Malam Natal Pernikahan TomKat, demikian media menyebutkan nama pasangan itu, membuat Natal seolah-olah datang lebih awal ke kota Italia tersebut, demikian kata beberapa orang. Beberapa pekerja sibuk mendekorasi jalan-jalan Bracciano dengan lampu hias, bagai Malam Natal telah tiba di kota kecil abad pertengahan ini. Pernikahan itu tinggal sehari saja dan tentu saja menjadi buah bibir masyarakat kota itu. Sebanyak 30 pengawas lalu lintas dan 60 sukarelawan telah dikerahkan untuk menjamin segala sesuatu berjalan mulus pada hari penuh kebahagiaan itu. "Kami siap menyambut ribuan penggemar," kata Walikota Bracciano yang ramah, Patrizia Riccioni, kepada Deutsche Presse-Agentur, DPA. Pemerintah setempat mengutip pajak khusus paparazzi. Para fotografer dan kru televisi ditarik bayaran 1.000 euro (1.300 dolar) untuk mengambil gambar pernikahan itu dari dua bangunan pemerintah yang menghadap ke kastil itu. "Kami mengeluarkan banyak uang untuk peristiwa ini, namun ini menjadi berkah bagi perekonomian kota. Berbagai restoran dan hotel kami sudah penuh dipesan tamu dan saya telah meminta kepada toko-toko agar tetap buka pada hari itu," kata Riccioni. Sebagian besar dari 15.000 wargakota merasa yakin bahwa mereka akan menyaksikan "pernikahan impian" dan akan memperoleh keuntungan dari perhelatan akbar itu. (*)

Copyright © ANTARA 2006