Selain menyaksikan film-film pilihan, para penyuka sinema juga bisa menikmati aneka makanan dalam truk-truk makanan dalam acara yang digelar di Taman Lapangan Banteng Jakarta Pusat tersebut.
"Kami ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat di Jakarta untuk bisa menikmati JIFFest... Selain itu, karena melihat setahun ke belakang banyak acara dengan menggunakan foodtruck," kata Direktur Festival JIFFest 2014 Aoura Lovenson Chandra di Jakarta, Rabu.
Meski mengangkat tema Culinary Cinema (Sinema Kuliner) namun tidak semua film yang diputar dalam acara terbuka JIFFest itu bercerita tentang makanan.
"Sudah dari tahun lalu kami siapkan konsep, tetapi kami sadar tidak banyak film bertemakan kuliner. Jadi kami tidak memutar film 100 persen tentang makanan," katanya.
Film yang akan ditayangkan dalam acara gratis dan terbuka untuk umum itu meliputi kompilasi film pendek karya sineas Indonesia serta film dari luar negeri "Bhaag Milkha Bhaag", "Zip & Zap and Marble Gang", dan "Zone Pro Site: The Moveable Feast."
Open Air Cinema merupakan rangkaian acara JIFFest, yang tahun ini dimulai dengan acara Road to JIFFest di 10 kampus dan diikuti dengan berbagai acara termasuk Indonesia Filmmakers Gathering 2014 yang dihadiri sutradara, produser, dan aktor Indonesia serta penayangan dan diskusi film.
"JIFFest diharapkan dapat menginspirasi dan menjadi jembatan antara sineas Indonesia dengan luar negeri," kata Ario Bayu, Brand Ambassador JIFFEST.
Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
