Jakarta (ANTARA) - Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Prita Laura menekankan pentingnya kolaborasi dalam melaksanakan program prioritas Presiden, khususnya mengenai penguatan perlindungan perempuan dan anak.

"Kami dari Kantor Komunikasi Kepresidenan sangat mengapresiasi Kementerian PPPA, Polri, sektor privat dari BCA, serta juga kekuatan organisasi Peradi bersatu untuk memperkuat perlindungan bagi anak dan perempuan," kata Prita Laura di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, kolaborasi ini penting untuk menciptakan perlindungan yang lebih kuat bagi perempuan dan anak.

"Kolaborasi ini tidak hanya memastikan negara hadir dalam melindungi hak-hak mereka, tetapi juga menegaskan bahwa seluruh elemen bangsa turut serta dalam menciptakan perlindungan yang lebih kuat bagi anak dan perempuan Indonesia demi masa depan yang lebih baik. Mari kita duduk bersama dan berperan aktif dalam upaya ini," ujar Prita Laura.

Dia menambahkan bahwa Kabinet Merah Putih menjadikan kolaborasi sebagai nafas utama dalam mengelola negara.

Baca juga: Follow up kasus kekerasan perempuan, KPPPA gandeng Polri dan Peradi

Kolaborasi ini tidak hanya melibatkan kementerian dan lembaga, tetapi juga dengan berbagai organisasi dan sektor swasta.

"Sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil menjadi kunci dalam memastikan perlindungan yang lebih kuat dan efektif bagi perempuan serta anak di Indonesia," kata Prita Laura.

Pada Selasa, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menandatangani MoU dengan Bank Central Asia (BCA).

Selain itu, KemenPPPA juga menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Polri dan Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi).

"Apresiasi saya sampaikan pada BCA, Polri, dan Peradi atas komitmen dan dukungannya dalam upaya meningkatkan kualitas layanan perlindungan perempuan dan anak di Indonesia. Kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga profesi dalam memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik bagi perempuan dan anak," ujar Menteri PPPA Arifah Fauzi.

Baca juga: Veronica Tan: Pentingnya korban berani lapor kekerasan yang dialami

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025