Kupang (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo, Sabtu pagi, menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama antara Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

Bertempat di kompleks rumah jabatan gubernur di Kupang, Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama menandatangani kerja sama di bidang peternakan.

Sementara kesepakatan kerja sama di bidang perikanan, ditandatangani Gubernur NTT dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Purnomo.

"Saya harapkan setelah kerja sama dengan DKI Jakarta ini produksi ternak NTT meningkat drastis," kata Presiden.

Menurut Presiden, Jakarta memiliki kebutuhan daging yang luar biasa besar dan selalu kurang.

"Saya katakan kalau bisa jangan sampai impor, NTT masih punya. Kalau suplainya semua dari NTT maka perekonomian kedua provinsi akan sama baiknya," katanya.

Ia menambahkan bahwa bentuk kerja sama seperti itu nanti akan diterapkan untuk seluruh provinsi.

"Begitu juga dengan Jawa Tengah dalam bentuk kerja sama perikanan," katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat berkunjung ke Kupang dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk menjajaki kerja sama pengembangan peternakan, guna mengurangi impor daging dari luar negeri.

Dalam kunjungan kerjanya di Kupang Presiden juga dijadwalkan terbang ke Atambua, ibu kota Kabupaten Belu dengan helikopter milik TNI-AD untuk melakukan "blusukan" di wilayah perbatasan RI-Timor Leste.

Dari Atambua, Presiden Jokowi langsung menuju Kabupaten Kupang untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan Bendungan Reknamo sekaligus berdialog dengan masyarakat setempat sebelum bertolak ke Jakarta melalui Jogjakarta.

Pewarta: GNC Aryani
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014