Kementerian Pekerjaan Umum bersama-sama dengan PT ASTRA Infra terus meningkatkan kesiapan infrastruktur jalan tol
Subang, Jawa Barat (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyatakan bahwa ASTRA Infra merupakan mitra strategis dalam menyiapkan kesiapan infrastruktur jalan tol, terutama dalam menghadapi arus mudik dan balik angkutan Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 H.
Dalam sambutannya secara virtual pada Media Gathering Lebaran ASTRA Infra Group di Subang, Jawa Barat, Kamis, Dody mengungkapkan bahwa kolaborasi antara Kementerian PU dan ASTRA Infra akan mendukung kelancaran lalu lintas angkutan Lebaran 2025.
"Dalam mendukung kelancaran lalu lintas mudik Lebaran 2025 ini, Kementerian Pekerjaan Umum bersama-sama dengan PT ASTRA Infra terus meningkatkan kesiapan infrastruktur jalan tol," kata Dody.
Ia menuturkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum bersama ASTRA Infra tidak hanya fokus pada peningkatan kesiapan infrastruktur jalan tol, tetapi juga memberikan program diskon tarif tol di ruas tol Tangerang-Merak dan Cikampek-Palimanan untuk mempermudah pemudik.
Dia menyebutkan ASTRA Infra telah menjadi mitra strategis Kementerian PU sejak tahun 2005, dengan berkontribusi besar dalam pembangunan dan pengoperasian jalan tol di ruas Cikampek-Palimanan dan Tangerang-Merak.
Lebih lanjut, Dody mengatakan bahwa Perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah yang diperkirakan berlangsung pada minggu terakhir Maret 2025 memerlukan perhatian serius, mengingat tingginya mobilitas masyarakat yang mencapai sekitar 146,48 juta jiwa berdasarkan proyeksi data Kementerian Perhubungan.
Kementerian PU memandang bahwa lonjakan mobilitas masyarakat selama mudik Lebaran membutuhkan persiapan infrastruktur yang matang, baik di transportasi darat, laut, maupun udara, untuk memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan.
Peningkatan kebutuhan transportasi yang signifikan selama mudik Lebaran akan mempengaruhi berbagai sektor, termasuk peningkatan kapasitas infrastruktur jalan tol, yang harus dipersiapkan secara maksimal oleh pemerintah dan pihak swasta.
Dia mengatakan proses persiapan infrastruktur untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025 dilakukan secara kolaboratif antara pemangku kepentingan, pemerintah, serta pihak swasta, untuk meminimalkan potensi hambatan dalam perjalanan.
Kementerian PU terus berupaya meningkatkan kesiapan infrastruktur jalan tol dan jembatan, serta mengoperasikan jalan tol fungsional yang sudah selesai dibangun, guna memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan mudik Lebaran 2025.
"Pembukaan fungsional ruas-ruas tol bertujuan untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di jalan-jalan nasional. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tutur Dody.
Ia menambahkan Kementerian PU dan seluruh badan usaha jalan tol akan terus bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jalan, agar arus mudik Lebaran 2025 berjalan lancar dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
Sementara itu, ASTRA Infra selaku pengelola jalan tol berkomitmen untuk meningkatkan layanan arus mudik hingga arus balik angkutan Lebaran Idul Fitri 2025 dengan melakukan berbagai langkah perbaikan, guna memastikan kelancaran perjalanan dan kenyamanan pemudik selama periode tersebut.
"Sering dengan meningkatnya antusiasme tersebut, ASTRA Infra sebagai penyedia infrastruktur publik khususnya jalan tol memaknai momen ini untuk terus berupaya meningkatkan kualitas serta kesiapan layanan," kata Group Chief Executive Officer ASTRA Infra Firman Yosafat Siregar saat membuka kegiatan tersebut.
ASTRA Infra berkomitmen untuk melayani dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna jalan dengan memastikan setiap ruas jalan tol yang dikelola dalam kondisi yang prima baik dari segi jalan, kesiapan prasarana pendukung maupun petugas operasional di lapangan.
Selain itu, lanjutnya, sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan juga terus dilakukan untuk memastikan kelancaran arus Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
Dari segi layanan jalan tol di antaranya adalah kesiapan lebih dari 1.300 petugas serta penyiagaan lebih dari 120 kendaraan layanan jalan tol yang terdiri dari kendaraan patroli, derek, rescue, hingga ambulans.
Tidak hanya itu, dalam memastikan keamanan dan kelancaran berkendara pengguna jalan tol, ASTRA Infra telah menyiapkan lebih dari 800 unit CCTV terintegrasi yang didukung oleh 7 unit traffic counter, dan layanan sentra komunikasi 24 jam.
Baca juga: Kementerian PU pastikan kesiapan infrastruktur jalan dukung Lebaran
Baca juga: PU meminta kesiapan infrastruktur Tol Tangerang-Merak dipastikan baik
Baca juga: Wamenhub harap ASTRA Infra wujudkan kelancaran angkutan Lebaran
Baca juga: ASTRA Infra komitmen tingkatkan layanan lancarkan angkutan Lebaran
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025