Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Indonesia Pickleball Federation menggelar pertandingan antarmedia di VATA Court, Kemang, Jakarta, Kamis, untuk mensosialisasikan olahraga pickleball yang merupakan gabungan dari olahraga dari bulu tangkis, tenis, dan ping pong.
"Ini terobosan baru karena pickleball yang bisa menempati semua ruangan. Terlebih di daerah Kemang ini belum ada yang bisa representatif...saya dengar beberapa kantor juga mau bikin lapangan ini," kata Wakil Ketua Umum I PB IPF Harlin Erlianto Raharjo kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Harlin, sapaan akrabnya, menyebut pickleball sangat mudah dimainkan karena tidak membutuhkan ruang lapangan yang tidak terlalu besar dengan ukuran lapangan sama dengan bulu tangkis.
Baca juga: Ketum KONI Pusat optimistis IPF mampu bawa pickleball kian berkembang
Mengenai harga peralatan olahraga ini, Harlin menilanya terbilang ramah kantong karena mempunyai harga antara Rp300 ribu hingga yang termahal Rp10 juta.
Pickleball mulai masuk Indonesia dari 2019. Olahraga yang ditemukan di Amerika Serikat ini tengah menjamur di universitas-universitas di seluruh Indonesia dan sudah digemari masyarakat.
Pickleball dipertandingkan sebagai pertandingan eksibisi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 dan PB IPF memproyeksikan untuk mengirimkan atlet cabang ini dalam Olimpiade Los Angeles 2028.
Baca juga: IPF kebut persiapan Olimpiade LA 2028 usai dilantik KONI Pusat
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025