Jakarta (ANTARA) - Dalam upaya mendukung pendidikan anak yatim piatu di Indonesia, Oreo meluncurkan program "Oreo Berbagi Serunya Berilmu" dengan mendonasikan 2,5 persen dari keuntungannya.

Program ini menargetkan 1.500 anak yatim piatu di berbagai wilayah untuk mendapatkan alat bantu belajar.

Zaenal Abidin, Direktur PT Mondelez Indonesia Manufacturing, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Mondelez Indonesia dalam menyebarkan kebaikan.

Baca juga: "Huawei Peduli" berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan

"Kami percaya bahwa setiap anak memiliki potensi dan mimpi luar biasa. Dengan bekal pendidikan, peluang mereka untuk meraih kehidupan yang lebih baik akan semakin besar," kata dia dalam keterangannya pada Selasa.

Program ini mendapat apresiasi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Vivi Andriani, Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Kemendikdasmen, menyatakan bahwa inisiatif ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam memenuhi hak dasar anak di bidang pendidikan.

Pelaksanaan program ini menggandeng SOS Children's Villages Indonesia untuk mendistribusikan donasi ke berbagai wilayah seperti Banda Aceh, Medan, Jakarta, Semarang, hingga Flores.

Baca juga: Nestle Milo bentuk program donasi Ramadhan untuk anak pesantren

Selain itu, Surya Institute turut berkontribusi dengan menyuplai alat bantu belajar berbasis metode GASING, yang dikembangkan oleh Prof. Yohanes Surya, Ph.D.

Public figure dan mom influencer, Nycta Gina, turut mengajak masyarakat untuk mendukung program ini. “Dengan membeli Oreo, kita tidak hanya menikmati momen seru bersama keluarga, tetapi juga ikut berperan dalam memberikan kesempatan pendidikan yang sama bagi seluruh anak Indonesia," katanya.​​​​​​​

Oreo dan Mondelez Indonesia berharap program ini dapat terus berkembang dan menjangkau lebih banyak anak yatim piatu di masa depan.

Baca juga: Finnet semarakkan Ramadhan titipkan donasi ke Yayasan Daarut Tauhiid

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025