Secara keseluruhan, stok BBM lebih dari cukup, dan sebagai langkah antisipasi, kami telah menambah stok sebesar 10-20 persen agar kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri tercukupi

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung memastikan pasokan energi berupa BBM dan LPG di Pontianak, Kalbar, dalam kondisi aman dan andal guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode mudik dan balik Lebaran 2025.

"Secara keseluruhan, stok BBM lebih dari cukup, dan sebagai langkah antisipasi, kami telah menambah stok sebesar 10-20 persen agar kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri tercukupi," ujar Yuliot saat meninjau sejumlah fasilitas energi yakni Integrated Terminal Pontianak, SPBE Pesona Asia Gas, dan SPBU di Pontianak, Kalbar, Kamis, dengan didampingi Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga Mia Krishna Anggraini.

Pada kunjungannya tersebut, Wamen Yuliot juga melakukan pengecekan terhadap keandalan pasokan kelistrikan.

Menurut Wamen, pihaknya memastikan kecukupan stok dan mengecek kualitas BBM saat meninjau SPBU termasuk Biosolar, Pertalite, Pertamax, serta jenis BBM lainnya yang dijual di SPBU.

"Kami memastikan bahwa kualitas BBM sesuai standar yang ditetapkan. Selain itu, kami juga mengecek kesesuaian takaran dari nozzle SPBU untuk memastikan pelayanan optimal bagi masyarakat," tambahnya dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta.

Sebagai bagian dari Satgas Ramadhan dan Idul Fitri, Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan telah menyiagakan seluruh infrastruktur energi untuk memastikan kelancaran distribusi BBM dan LPG.

"Melalui Satgas Ramadhan dan Idul Fitri, kami telah menyiagakan 17 terminal BBM, 3 terminal LPG, 11 depot pengisian pesawat udara (DPPU), 762 SPBU, 546 Pertashop, 515 agen LPG, 16.154 pangkalan LPG, 47 SPBE, dan 17 agen minyak tanah di seluruh Kalimantan," sebut Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Pertamina Patra Niaga Mia Krishna Anggraini.

Mia menambahkan untuk memastikan layanan tetap optimal, Pertamina juga menyiapkan layanan tambahan di jalur potensial, termasuk tol, wisata, dan jalur lintas utama.

Khusus di Kalimantan, fasilitas tambahan yang disiapkan mencakup 90 SPBU beroperasi 24 jam, 246 agen LPG, 1 titik layanan BBM & Kiosk Pertamina Siaga, 4 unit motorist, 2 unit mobil tangki standby, dan 3 unit Serambi MyPertamina.

"Seluruh upaya ini dilakukan agar masyarakat, khususnya di wilayah Kalimantan, dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan tenang dan nyaman," kata Mia.

Baca juga: Wamen ESDM cek lapangan kesiapan listrik di Kalbar untuk Lebaran

Baca juga: Wamen ESDM jamin stok BBM di SPBU swasta aman selama libur Lebaran

Baca juga: Wamen ESDM soroti tantangan ketersediaan energi di jalur mudik

Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025