Jakarta (ANTARA) - Huawei kembali membawa gebrakan baru pada industri ponsel lipat atau foldables, setelah mengenalkan ponsel lipat tiganya kini perusahaan asal China itu membawa Pura X ke pasar ponsel pintar lipat menjadi ponsel clamshell pertama di dunia dengan tampilan unik.
Pura X jelas berbeda dari segi tampilan ponsel clamshell atau bergaya flip pada umumnya, alih-alih memiliki layar yang ramping ponsel ini malah menawarkan tampilan yang lebih lebar.
Dalam laporan Gizmochina, Kamis (20/3), Pura X memberi penggunanya layar ekstra dalam format horizonta, menjadi gebrakan yang mengubah cara pengguna menggunakan ponsel lipat.
Membedah spesifikasinya di bagian luar, Pura X memiliki layar penutup OLED 3,5 inci dengan rasio aspek 1:1 dan resolusi 980×980. Layar penutupnya tidak tinggi dan sempit seperti ponsel flip biasanya dengan layar lebih ringkas dan berbentuk persegi.
Baca juga: Huawei rilis ponsel lipat Mate X6 untuk pasar Indonesia
Baca juga: Ponsel layar lipat libatkan industri padat teknologi
Perbedaan mencolok akan terasa ketika pengguna membuka layarnya secara penuh dan pengguna akan disambut dengan layar utama OLED 6,3 inci dengan resolusi 2120×1320 dan rasio aspek 16:10.
Membawa ruang vertikal ekstra, menjadikan lebih banyak ruang untuk membaca dokumen, menjelajahi web, dan menjalankan dua aplikasi secara berdampingan tanpa terasa sempit.
Sistem kamera pada Pura X juga terbilang dapat diandalkan karena ponsel ini memiliki sensor kamera utama 50 MP dengan OIS, lensa sudut ultra lebar 40 MP, dan sensor telefoto 8 MP dengan zoom optik 3,5x dan zoom digital 30x.

Di bagian depan, terdapat kamera swafoto 10,7 MP. Namun seperti kebanyakan perangkat lipat, kamera utama-nya dapat berfungsi ganda sebagai kamera swafoto.
Perangkat ini tersedia dengan RAM 12 GB dan penyimpanan 256 GB atau 512 GB. Sementara untuk dayanya, ponsel ini dilengkapi baterai berkapasitas 4.720 mAh dengan pengisian daya kabel 66 W dan pengisian daya nirkabel 40 W.
Ponsel pintar ini berjalan dengan sistem operasi besutan Huawei yang terbaru bernama Hongmeng OS 5 sebagai versi terbaru dari sistem operasi internal Huawei.
Seperti biasa, Huawei merahasiakan chipsetnya dan menolak untuk mengungkapkan SoC apa yang menggerakkan perangkat ini.
Baca juga: Huawei Hadirkan Ponsel Lipat-Tiga Komersial Pertama di Dunia di MWC 2025
Dalam hal ketahanan, Pura X telah dilengkapi dengan sertifikasi IPX8 untuk ketahanan air dan konektivitasnya dilengkapi dengan akses ke Wi-Fi 7, Bluetooth 5.2, NFC, komunikasi satelit, dan memiliki port USB 3.1 Type-C.
Versi regulernya dirilis dalam tiga warna yaitu Grey, White, dan Black. Bersamaan dengan varian reguler, Huawei juga meluncurkan Pura X dalam Edisi Kolektor.
Perangkat ini hadir dalam penutup belakang kulit tiga warna dan beberapa tambahan, termasuk komunikasi satelit. Edisi Kolektor juga tersedia dengan RAM 16GB dan opsi penyimpanan 512GB atau 1TB dengan pilihan warna Stylish Red dan Stylish Green Lime.
Untuk harga, ponsel ini diperkenalkan di pasar China seharga 7.499 Yuan atau setara Rp17 jutaan untuk versi reguler, sementara untuk harga edisi kolektor dibanderol mulai dari 8.999 Yuan setara Rp20 jutaan.
Baca juga: Samsung bakal hadirkan ponsel lipat tiga, siap bersaing dengan Huawei
Baca juga: Sekilas Strategi Brilian Huawei dalam Inovasi Ponsel Lipat Unggulan
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025