Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa kesuksesan bukan hanya milik anak pejabat ataupun garis keturunan orang kaya saja.
Hal tersebut diucapkan Bahlil kala memberikan motivasi kepada santri Pondok Pesantren Al Ashriyyah Nurul Iman, Bogor, Jawa Barat, Jumat.
"Kesuksesan itu bukan hanya milik anak-anak orang kaya, anak-anak pejabat, anak-anak ibu kota Jakarta dan anak-anak jenderal.
Tapi kesuksesan itu adalah milik seluruh anak-anak Indonesia dari Aceh sampai Papua, tidak mengenal dia miskin, dia kaya, dia yatim, dia orang kampung. Tidak ada batasnya," kata Bahlil kepada para santri yang hadir mendengar kata sambutannya di masjid Pondok Pesantren.
Baca juga: Sekjen Dikdasmen ceritakan kisah masa kecil untuk memotivasi santri
Kepada para santri, Bahlil menceritakan kisahnya dari yang bukan anak siapa-siapa, menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Menteri ESDM.
Bahlil menjelaskan sejak kecil dia sudah menyelam dalam kehidupan yang cukup sulit. Lahir di Fakfak, Papua Barat, dari anak seorang ibu yang bekerja sebagai buruh cuci dan ayah seorang pekerja bangunan tidak membuat dirinya berhenti untuk berjuang mengenyam bangku pendidikan.
Sejak sekolah dasar, kata Bahlil, dia sudah terbiasa sekolah sambil menjual kue buatan ibunya. Setelah itu, kebiasaan bekerja sambil menimba ilmu terus dia lakukan hingga duduk di bangku kuliah.
"Di SMP saya pernah menjadi kondektur angkot, jadi sudah hidup keras. SMA hidup keras juga," kata Bahlil.
Baca juga: Ketum Golkar sumbang Rp1 miliar untuk wawasan kewirausahaan santri
Baca juga: Pesan kiai ke santri: Manfaatkan libur untuk evaluasi dan jaga akhlak
"Kuliah jadi aktivis, sering ditangkap oleh polisi karena demonstrasi. Pernah kerja loper koran. Tinggal di asrama pernah juga, pernah busung lapar juga karena makanannya tidak ada, makan buah mangga muda saja," tambah Bahlil.
Semua tantangan hidup itu, kata Bahlil, dia lalui dengan tabah dan penuh kerja keras.
Kini, lanjut dia, semua kerja kerasnya terbayar ketika dirinya berhasil dari segi karier sebagai pengusaha, ketua umum partai dan Menteri ESDM.
Dia berharap pengalaman hidupnya bisa menjadi pemicu semangat seluruh anak pesantren untuk meraih kesuksesan.
"Pertanyaannya adalah apakah anak-anakku semua bisa berhasil? Jawaban saya insyaallah 100 persen bisa. Pasti bisa," tegas Bahlil.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
Copyright © ANTARA 2025