Bogor (ANTARA News) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor segera mengambil langkah antisipasi dengan mengidentifikasi kondisi pohon di kota itu pasca-tumbangnya pohon damar di Kebun Raya Bogor (KRB).

Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman, di Bogor, Minggu, mengatakan bahwa peristiwa di Kebun Raya Bogor menjadi musibah yang menimbulkan keprihatinan bagi pemerintah Kota Bogor.

"Kita akan lakukan hal yang sama, mengidentifikasi (pohon-red) meminta revisi dari Kebun Raya dan juga IPB, agar kejadian serupa tidak lagi terjadi," kata dia.

Usmar juga menghimbau kepada warga Kota Bogor untuk mewaspadai adanya pohon tumbang terutama di titik-titik yang banyak terdapat pohon seperti Jalan Padjajaran, Jalan Juanda, Jalan Pemuda, Jalan Dadali, Jalan Semeru, dan Jalan Ahmad Yani.

"Kita akan menghadapi cuaca yang tidak menentu, kita tingkatkan kewaspadaan, jangan sampai kejadian ini terulang lagi," katanya.

Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor mencatat terdapat sekitar 14.275 pohon di Kota Bogor dan 212 di antaranya tergolong rawan tumbang.

Sementara terkait keluarga korban akibat tumbangnya pohon di KRB, Pemkot Bogor siap memfasilitasi para korba, bekerja sama dengan pihak KRB dan Jasa Raharja.

"Kita akan siapkan armada untuk membawa korban-korban ini pulang ke rumah masing-masing. Serta mengupayakan perawatan seluruh korban terpusat di RS PMI," kata dia.

Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015