-- Terbang Menjelajahi Negeri yang Ajaib

BEIJING, 13 Januari 2015 (Antara/PRNewswire) -- Air China segera membuka rute penerbangan nonstop dari Chengdu ke Colombo, ibukota Sri Lanka, pada 10 Februari 2015, sehingga memudahkan para wisatawan untuk menjelajahi negeri tropis yang romantis dan ajaib tersebut.

Air China akan mengoperasikan rute penerbangan CA425/6 Chengdu-Colombo dengan armada Airbus 330. Penerbangan empat kali seminggu ini akan dioperasikan pada hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu. Penerbangan pemberangkatan dari Chengdu pada pukul 18:30 waktu Beijing dan tiba di Colombo pada pukul 21:50 waktu setempat. Sedangkan, penerbangan pulang dari Colombo pada pukul 23:10 waktu setempat dan tiba di Chengdu pukul 06:40 pada hari selanjutnya. Rute nonstop Air China ini akan menjadi rute keempat ke Asia Selatan setelah rute ke Kathmandu, Mumbai, dan Bangalore. Rute penerbangan ini memudahkan para wisatawan yang ingin terbang ke Tiongkok barat daya dan Sri Lanka tanpa harus transit terlebih dahulu ke kota-kota seperti Beijing, Shanghai, Hong Kong, Bangkok, dan Singapura, sehingga menghemat waktu dari 10 hingga 5,5 jam.

Air China akan memperkenalkan serangkaian layanan pada rute penerbangan ini. Penumpang First Class/Business Class dari Colombo ke Chengdu akan mendapatkan layanan antar jemput antara bandara dan pusat kota Chengdu; penumpang transit yang harus menghabiskan waktu di Chengdu selama 24 jam akan mendapatkan penginapan gratis di hotel dan layanan antar jemput hotel-bandara; penumpang First Class/Business Class pada segmen penerbangan internasional dengan transit di Chengdu akan mendapatkan penginapan gratis di hotel berbintang lima.

Tiongkok dan Sri Lanka bertetangga dengan baik selama berabad-abad. Pada beberapa tahun terakhir, hubungan antara kedua negara semakin kuat dan semakin menguntungkan kedua belah pihak. Kini, Tiongkok adalah mitra perdagangan Terbesar ketiga untuk Sri Lanka dan semakin banyak wisatawan Tiongkok yang mengunjungi Sri Lanka. Mengacu pada data statistik 2013, Tiongkok adalah negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Asia Timur. Pertukaran dan kerjasama antara provinsi Sichuan dan Sri Lanka telah tumbuh dengan pesat. Kini, Sri Lanka telah membuka konsulat jenderalnya di Chengdu, dan kerja sama antara Sichuan dan Sri Lanka di sektor ekonomi, perdagangan, investasi, pendidikan, dan pariwisata semakin kuat. Rute baru ini akan semakin mendukung kerja sama antara kedua negara.

Sri Lanka memiliki sejarah yang panjang dan sumber daya pariwisata berkelas dunia. Tujuh dari situs bersejarahnya telah terpilih sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Keempat taman nasionalnya yang telah berumur 2.300 tahun terkenal di seluruh dunia. Kebun binatang dan kebun raya terdapat di mana-mana. Sri Lanka memperoleh reputasinya sebagai "Pulau Permata" karena merupakan tambang batu mulia terbesar di dunia. Pantai timurnya, yang disebut-sebut sebagai "Pantai Emas," mengesankan dengan air berwarna biru jernih dan spesies ikan laut dalam, yang baik untuk penggemar berselancar, berenang, menyelam dan memancing di laut dalam.

Rute Chengdu - Colombo adalah rute pertama yang menghubungkan kedua kota itu dan merupakan salah satu langkah penting Air China untuk membuat Chengdu pusat operasi regionalnya. Ia akan memperkuat posisi Chengdu sebagai pusat lalu-lintas di Asia Selatan, sekaligus bagian dari upaya Air China membuat Chengdu pusat internasional penerbangan komersial.



Logo - http://photos.prnasia.com/prnh/20141017/0861407509LOGO

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2015