Yerusalem/Istanbul (ANTARA) - Tentara Israel mengeluarkan perintah evakuasi segera pada Sabtu bagi warga sipil Palestina di tiga wilayah di kota Khan Younis, Gaza Selatan di tengah serangan mematikan di wilayah kantong tersebut.

Juru bicara militer Avichay Adraee mengatakan warga Palestina di kota-kota Abasan, al-Qarara, dan Khuza'a harus meninggalkan daerah mereka dan menyebut tiga kota tersebut sebagai "zona tempur berbahaya."

"Anda harus segera bergerak ke barat menuju pusat-pusat penampungan di daerah al-Mawasi," kata Adraee, mengeklaim tembakan roket berasal dari daerah yang ditargetkan.

Angkatan Darat mengatakan dalam pernyataan kemudian bahwa mereka menyerang lokasi peluncuran mortir di Khan Younis, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Militer mengeklaim bahwa tiga peluru mortir ditembakkan dari Gaza selatan ke arah pasukannya yang ditempatkan di pinggiran timur Khan Younis. Tidak ada laporan korban jiwa.

Tentara Israel meluncurkan serangan udara mendadak di Jalur Gaza pada 18 Maret yang menewaskan lebih dari 920 orang dan melukai lebih dari 2.000 lainnya

Serangan itu menghancurkan gencatan senjata dan perjanjian pertukaran tahanan yang berlangsung pada Januari.

Lebih dari 50.200 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar wanita dan anak -anak, dan lebih dari 114.000 terluka dalam serangan militer Israel yang brutal di Gaza sejak Oktober 2023.

Sumber: Anadolu

Baca juga: PBB: Perintah evakuasi Israel kini mencakup 14 persen wilayah Gaza

Baca juga: PBB: Perintah evakuasi berulang Israel berdampak pada 80 persen Gaza

Baca juga: Gaza desak warganya menentang perintah evakuasi Israel

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.