Jakarta (ANTARA) - Pisang merupakan buah yang digemari banyak orang karena rasanya yang manis dan kandungan nutrisinya yang tinggi. Buah ini juga menjadi pilihan favorit untuk berbagai olahan makanan karena praktis dan menyehatkan.

Namun, pisang cenderung cepat matang dan mudah menghitam jika tidak disimpan dengan benar. Untuk mengatasi hal tersebut, berikut enam tips efektif untuk menyimpan pisang agar tetap segar lebih lama.

Baca juga: Cara membuat cemilan enak keripik pisang gurih dan manis di rumah

6 tips menyimpan pisang agar tetap segar

1. Pisahkan dari buah lain

Pisang mengeluarkan gas etilen yang dapat mempercepat pematangan buah lain di sekitarnya. Sebaiknya, simpan pisang terpisah dari buah-buahan lain untuk memperlambat proses pematangan.

2. Gantung pisang

Menggantung pisang dapat mencegah memar pada bagian bawahnya, sehingga mengurangi risiko cepat lembek dan hitam. Gunakan gantungan khusus atau kait untuk menggantung pisang di tempat yang sejuk dan kering.

3. Bungkus ujung tangkai dengan plastik atau aluminium foil

Membungkus bagian ujung tangkai pisang dapat mengurangi pelepasan gas etilen, sehingga memperlambat proses pematangan. Pastikan bungkus rapat agar efektif.

4. Simpan di tempat sejuk, bukan di kulkas

Menyimpan pisang di kulkas dapat menyebabkan kulitnya menjadi hitam lebih cepat. Sebaiknya, simpan pisang di tempat yang sejuk dengan suhu ruangan dan terhindar dari sinar matahari langsung.

5. Gunakan wadah berlubang atau keranjang

Pisang membutuhkan sirkulasi udara yang baik untuk mencegah kelembapan berlebih yang dapat mempercepat pembusukan. Gunakan wadah berlubang atau keranjang untuk menyimpan pisang.

6. Bekukan pisang yang sudah matang

Jika pisang sudah terlalu matang dan tidak akan segera dikonsumsi, kupas dan potong-potong pisang, lalu simpan dalam wadah kedap udara di dalam freezer. Pisang beku dapat digunakan untuk membuat smoothie atau bahan kue.

Baca juga: Pemkab Lumajang gandeng UMKM kembangkan olahan pisang mas kirana

Manfaat buah pisang bagi kesehatan

1. Menjaga kesehatan jantung

Pisang mengandung kalium yang tinggi, mineral penting yang membantu mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.

2. Melancarkan pencernaan

Kandungan serat dalam pisang, termasuk pektin dan pati resisten, membantu memperlancar sistem pencernaan dan mencegah sembelit.

3. Meningkatkan fungsi otak

Vitamin B6 yang terdapat dalam pisang berperan dalam produksi neurotransmiter yang mengatur suasana hati, tidur, dan fungsi kognitif.

4. Memberikan energi

Sebagai sumber karbohidrat alami, pisang memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas.

5. Meningkatkan mood

Pisang mengandung triptofan, asam amino yang membantu produksi serotonin, yang dapat meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur.

Dengan mengonsumsi pisang secara teratur, Anda dapat memanfaatkan berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkannya. Pisang kaya akan nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh, seperti kalium, serat, dan vitamin B6.

Selain itu, dengan menerapkan tips-tips yang tepat untuk menyimpannya, Anda dapat memperpanjang kesegaran pisang. Pisang yang disimpan dengan cara yang benar akan tetap segar lebih lama, terhindar dari pematangan cepat, serta tidak mudah menghitam dan lembek.

Baca juga: Rumah Kemilau, produsen keripik pisang yang berdayakan desa

Baca juga: Pisang asar dan asidah jadi menu buka puasa khas Maluku yang diminati

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025