Islamabad (ANTARA News) - Militer Pakistan mengatakan telah membunuh 25 milisi dalam serangan udara di daerah suku-suku dekat perbatasan Afghanistan, Rabu (Kamis WIB) sebagai bagian dari serangan utama terhadap Taliban dan gerilyawan lainnya.

Serangan itu terjadi di daerah Sanzila dari Waziristan Selatan dan Tirah di Khyber, kata militer dalam sebuah pernyataan.

"Dalam serangan udara, 25 teroris tewas dan tujuh tempat persembunyian hancur," tambah pernyataan itu, seperti dikutip AFP.

Zona konflik itu terlarang bagi wartawan, sehingga tidak ada cara untuk memverifikasi secara independen jumlah dan identitas mereka yang tewas.

Pakistan mulai melakukan serangan yang telah lama dinanti pada basis pemberontak dari Waziristan Utara Juni lalu setelah serangan Taliban berdarah di bandara Karachi akhirnya menghancurkan pembicaraan damai yang rapuh.

Serangan udara, artileri, mortir dan pasukan darat semuanya telah digunakan untuk mengambil kembali wilayah itu.

Daerah suku-suku semi-otonom di dekat perbatasan Afghanistan sudah bertahun-tahun menjadi tempat persembunyian bagi milisi dari semua kelompok, termasuk Al-Qaeda dan Taliban Pakistan serta kelompok seperti Uzbek dan Uighur, demikian laporan AFP.

(Uu.G003)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015