Jakarta (ANTARA) - Polres Pelabuhan Tanjung Priok menyalurkan bantuan paket sembako kepada sopir truk peti kemas di Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sebagai bentuk solidaritas sosial.

"Bantuan sosial yang dilakukan merupakan bagian dari upaya jajarannya dalam memperkuat kepedulian sosial serta mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat terutama sopir," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah H Tobing di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, bantuan sosial ini secara rutin dilaksanakan sebagai respons terhadap kondisi masyarakat yang ada di kawasan pelabuhan.

Selain dalam kondisi saat ini pasca kemacetan panjang di Pelabuhan Tanjung Priok, bantuan sosial dilaksanakan setiap seminggu sekali terutama hari Jumat yang menyasar masyarakat tidak mampu, seperti sopir, buruh, anak yatim-piatu, petugas kebersihan dan pemulung.

Polres Pelabuhan Tanjung Priok akan terus melaksanakan program kemanusiaan sebagai bagian dari tugas Polri dalam melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat.

Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir membantu mereka yang membutuhkan. "Ini adalah bentuk nyata komitmen Polres Pelabuhan Tanjung Priok terhadap masyarakat,” kata Kapolres.

Menurut dia, dengan kegiatan bantuan sosial tersebut diharapkan dapat menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

"Bakti sosial ini juga salah satu bentuk kepedulian Polri untuk berbagi kepada masyarakat, sekaligus menumbuhkan rasa kegotongroyongan dan mempererat hubungan tali silaturahmi," katanya.

Baca juga: Kemacetan di Tanjung Priok merupakan kegagalan sinkronisasi instansi

Baca juga: Pelindo: Kolaborasi kunci jaga situasi Pelabuhan Tanjung Priok

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025