Jakarta (ANTARA) - Menteri investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyakini target investasi hingga akhir tahun 2025 atau tiga kuartal berikutnya yang sebesar Rp1.905 triliun bisa terpenuhi, meski ada dinamika geopolitik global, seperti perang dagang.
"Kami melihatnya di Kementerian Investasi cukup optimistis dalam tiga kuartal berikutnya. Walaupun harus kami akui tidak mudah," kata dia ditemui usai konferensi pers capai Selasa.
Disampaikan Rosan, optimisme tersebut muncul dari komitmen investasi di Indonesia yang saat ini sedang berjalan, sehingga pihaknya harus memastikan komitmen tersebut bisa direalisasikan agar target capaian penanaman modal terpenuhi.
Baca juga: Danantara evaluasi BUMN dan incar tingkatkan imbal hasil investasi
"Yang paling penting buat kami bagaimana komitmen itu bisa menjadi implementasi. Karena kalau sudah menjadi implementasi, itu baru bisa kami bukukan," katanya pula.
Selain itu disampaikan dia, dari total capaian investasi tahun 2025, kontribusi sektor hilirisasi terhadap penanaman modal di Indonesia diprediksi mencapai 30 persen.
Lebih lanjut, untuk kuartal I tahun 2025, pihaknya mencatat realisasi investasi dalam periode itu mencapai Rp465,2 triliun atau 24,4 persen dari total investasi secara keseluruhan pada tahun ini.
Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025