Jakarta (ANTARA) - Bagi para pencinta kucing, kehadiran hewan ini sering kali membawa kebahagiaan tersendiri. Cukup dengan mengelus atau bermain bersamanya, rasa lelah dan stres yang menumpuk bisa perlahan menghilang.

Karena sensasi nyaman dan kebahagiaan yang muncul saat berinteraksi dengan kucing membuat banyak orang memilih untuk memeliharanya di rumah. Kucing yang dikenal manja dan penuh kasih ini juga berkontribusi positif terhadap kesehatan tubuh dan pikiran pemiliknya.

Mulai dari menurunkan tingkat stres, menjaga kesehatan mental, hingga membantu memperbaiki suasana hati. Kehadirannya yang menenangkan membuat kucing layak disebut sebagai sahabat sekaligus “terapis” alami.

Berikut berbagai manfaat memelihara kucing di rumah, yang dirangkum dari sejumlah sumber.

Manfaat memelihara kucing untuk kesehatan

1. Meredakan stres

Salah satu manfaat dari memelihara kucing adalah kemampuannya menurunkan hormon kortisol, yaitu hormon yang berkaitan dengan stres. Dengkurannya pun bermanfaat karena dapat menenangkan saraf serta menurunkan tekanan darah. Tak heran jika hanya dengan mengelus atau berada di dekat kucing, perasaan Anda menjadi lebih tenang dan beban pikiran pun berkurang.

Menariknya, manfaat ini tak hanya diperoleh dari memelihara kucing secara langsung. Melihat foto atau video kucing lucu di media sosial pun dapat memberikan efek menenangkan.

Baca juga: Mitos atau fakta: Menabrak kucing sampai mati bisa bikin sial?​

2. Menjaga kesehatan mental

Beberapa studi menunjukkan bahwa memelihara hewan peliharaan, seperti kucing, dapat membantu memperbaiki suasana hati dan bahkan meningkatkan kesehatan mental. Hal ini karena interaksi dengan kucing dapat merangsang produksi hormon oksitosin atau hormon kebahagiaan dalam tubuh.

Selain itu, memiliki kucing juga membantu mengatasi rasa kesepian dan menciptakan rutinitas harian yang bermanfaat, seperti memberi makan, membersihkan tempat kotoran, hingga bermain bersama. Aktivitas-aktivitas ini bisa memberikan semangat dan motivasi untuk menjalani hari dengan lebih positif.

3. Menjaga kesehatan jantung

Stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan peningkatan detak jantung dan tekanan darah, yang pada akhirnya berdampak buruk bagi kesehatan jantung.

Karena dapat membantu mengurangi stres, memelihara kucing juga berkontribusi dalam menjaga tekanan darah tetap stabil dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Aktivitas fisik seperti bermain dengan kucing atau menemaninya berjalan-jalan juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Namun, manfaat ini akan lebih optimal jika disertai dengan gaya hidup sehat, seperti pola makan bergizi dan olahraga teratur.

Baca juga: Hukum menabrak kucing secara tidak sengaja dalam pandangan Islam

4. Menjaga kesehatan otak

Selain bermanfaat bagi fisik, bermain bersama kucing secara rutin juga dapat meningkatkan aliran darah ke otak. Hal ini mendukung perbaikan suasana hati serta kemampuan berpikir, daya ingat, dan konsentrasi. Dengan begitu, risiko penurunan fungsi kognitif seperti pikun bisa dicegah lebih dini.

5. Meningkatkan kehidupan sosial

Memelihara kucing tak jarang membuat Anda lebih terbuka terhadap lingkungan sosial. Teman, saudara, atau rekan yang juga menyukai kucing mungkin akan lebih sering berkunjung ke rumah.

Hal ini bisa membuka kesempatan untuk menjalin hubungan sosial yang lebih erat dan menyenangkan. Berkat keberadaan si anabul, Anda pun bisa lebih mudah terhubung dengan sesama pencinta kucing lainnya.

6. Menjadi teman setia dan mengurangi rasa sepi

Meski banyak yang mengatakan bahwa anjing adalah sahabat terbaik manusia, para pencinta kucing pasti sepakat bahwa ikatan dengan kucing tak kalah istimewa. Kehadiran kucing bisa memberikan rasa nyaman dan persahabatan yang tulus, bahkan tanpa perlu banyak interaksi.

Cukup dengan berada di dekatnya, suasana hati bisa terasa lebih baik. Kucing juga termasuk hewan peliharaan yang tidak terlalu merepotkan dalam perawatan, namun tetap bisa memberikan kasih sayang dan kehangatan yang mendalam bagi pemiliknya. Tak heran jika banyak orang merasa lebih bahagia dan tidak kesepian setelah memelihara kucing.

Baca juga: Bebas bau, ini kiat rumah bersih meski pelihara kucing

Baca juga: 10 makanan yang bisa sebabkan kucing keracunan dan sakit

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.