Jakarta (ANTARA) - Indonesia dan Uni Eropa (EU) sedang dalam proses finalisasi kesepakatan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif, yang ditargetkan rampung pada paruh pertama (H1) 2025, demikian dikatakan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia (RI) Airlangga Hartarto pada Selasa (6/5).
Pertemuan virtual antara Airlangga dan Komisaris Eropa untuk Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Maros Sefcovic digelar pada Senin (5/5), sebagai tindak lanjut dari sejumlah diskusi sebelumnya.
"Kami sepakat untuk terus bekerja sama untuk memanfaatkan momentum yang ada saat ini dengan tetap menjunjung tinggi supremasi hukum," ujar Airlangga dalam sebuah pernyataan.
Sefcovic menyambut baik kemajuan dari pertemuan baru-baru ini dan menggambarkannya sebagai sinyal positif untuk memperkuat kerja sama perdagangan. Kedua belah pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi intensif dan menyelesaikan isu-isu teknis yang masih ada untuk memperkuat fondasi kerja sama ekonomi dalam menghadapi tantangan global.
Sebanyak 19 putaran pembicaraan telah dilakukan sejak 2016, yang mencakup perdagangan barang dan jasa, investasi, serta penyelarasan peraturan.
Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.