Kondisi gelombang tinggi tersebut berpotensi terjadi dari 10 hingga 12 Mei 2025
Medan (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan tinggi gelombang di perairan barat Kepulauan Nias, Sumatera Utara, dalam tiga hari ke depan dapat mencapai 2,5 meter.
Kondisi gelombang tinggi yang sama juga berpotensi terjadi di perairan barat Kepulauan Batu dan Samudera Hindia Barat Kepulauan Nias.
"Kondisi gelombang tinggi tersebut berpotensi terjadi dari 10 hingga 12 Mei 2025," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas II Maritim Belawan, Dasmian Sulviani di Medan, Jumat.
Pola angin d wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari timur-selatan dengan kecepatan angin berkisar 4-15 Knot.
Baca juga: Pemprov Papua Pegunungan imbau warga waspadai cuaca ekstrem
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 4-25 Knot.
Jika kecepatan angin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang laut mencapai 1,25 meter, hal itu berisiko terhadap pelayaran yang menggunakan perahu nelayan.
Sementara jika kecepatan angin mencapai 16 knot dan gelombang tinggi mencapai 1,5 meter memiliki risiko terhadap keselamatan pelayaran kapal tongkang.
Baca juga: BMKG prakirakan cuaca ekstrem masih berpotensi landa wilayah Sulut
Baca juga: Kemenag imbau jamaah haji waspadai cuaca panas ekstrem di Arab Saudi
Pewarta: Juraidi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
