Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal DPP Partai Kebangkitan Bangsa (Sekjen PKB) Hasanuddin Wahid mengingatkan kader badan otonom (banom) baru partainya, yakni Dewan Komando Pusat (DKP) Panji Bangsa, agar tidak membatasi siapa pun untuk bergabung.
"Buka seluasnya, dan rekrut sebanyaknya," ujar Hasanuddin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, Panji Bangsa sebagai banom baru PKB memiliki fleksibilitas yang tinggi ketimbang banom internal partainya, sehingga semua kelompok dari berbagai latar belakang dapat bergabung.
Selain itu, kata dia, Panji Bangsa bisa menjadi kawah candradimuka untuk tumbuhnya kader partai yang loyal dan berjiwa kesatria.
"Panji Bangsa ini bukan sekadar banom, melainkan kawah candradimuka bagi jiwa-jiwa muda yang ingin berkhidmat untuk umat dan bangsa. Jiwa kesatria harus ditanamkan selaras dengan roh perjuangan PKB sejak awal berdiri," jelasnya.
Sekjen PKB mengatakan bahwa hal tersebut selaras dengan pilar pokok dari PKB, yakni mencetak kader tangguh dan loyal, sehingga mampu membesarkan PKB dengan politik rahmatan lil alamin.
“Saya juga berharap Panji Bangsa ini konsisten menjadi pengawal Mabda Siyasi, yakni ideologi, AD/ART (anggaran dasar/anggaran rumah tangga), dan pimpinan partai di semua tingkatan. Selain itu, menjadi unit reaksi cepat membantu penanganan bencana, penolong rakyat," katanya.
Pewarta: Rio Feisal
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
