Jakarta (ANTARA) - Grup musik WALI bersiap menggelar tur internasional bertajuk "WALI Cari Jodoh ke Asia" sebagai bagian dari perayaan 25 tahun perjalanan mereka di industri musik.

Gitaris WALI, Apoy menyampaikan bahwa tur ini bukan hanya menandai usia karier yang panjang, tetapi juga menjadi langkah untuk memperkenalkan musik Indonesia ke panggung internasional.

“Perjalanan bermusik kami selama 25 tahun selalu diterjemahkan sebagai sesuatu yang manis. Terima kasih Allah, dan kami tidak menyangka mendapat dukungan dari Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian Luar Negeri, dan lainnya,” ujar Apoy dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Apoy mengenang awal karier WALI yang dimulai dari panggung-panggung kecil.

“Dulu main di pasar Kampung Rambutan, pasar Tanah Abang, pasar Cipulir. Sekarang WALI siap main di pasar global,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, vokalis WALI, Faank mengungkapkan bahwa yang paling berkesan dari tur internasional adalah bertemu langsung dengan saudara-saudara diaspora Indonesia.

“Rasanya luar biasa. Ikatan persaudaraan itu benar-benar terasa, seperti waktu ke Hong Kong atau Malaysia. Mereka mencintai Indonesia, dan kami juga cinta mereka,” ucap Faank.

Ia menambahkan bahwa tur ini bukan hanya tentang WALI, tapi hasil kolaborasi banyak pihak termasuk manajemen, promotor We Offer Wonders (WOW), serta dukungan dari pemerintah.

Secara musikal, WALI berjanji akan memberikan penampilan terbaik dengan suguhan aransemen musik yang spesial.

“Persiapan ini kolektif, dan kami ingin hasil akhirnya benar-benar berkesan di hati masyarakat Indonesia, dan juga memperkenalkan Indonesia ke dunia,” ujarnya.

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.