Menlu Iran Sebut Tidak Ada Proposal Tertulis yang Diterima dari AS

Teheran (ANTARA) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Seyed Abbas Araghchi pada Kamis (15/5) membantah sebuah laporan dari laman situs yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Axios, yang menyatakan bahwa pemerintah AS telah memberikan proposal kesepakatan nuklir kepada Teheran dalam perundingan tidak langsung putaran keempat, seperti dilansir kantor berita semiresmi Tasnim.

Dia membuat pernyataan tersebut di sela-sela kunjungannya ke Pameran Buku Internasional Teheran ke-36 di ibu kota Iran, hanya beberapa jam setelah Axios melaporkan bahwa Utusan Khusus AS untuk Timur Tengah Steve Witkoff telah mempresentasikan sebuah proposal tertulis untuk kesepakatan nuklir kepada pihak Iran dalam perundingan tidak langsung putaran keempat di Muscat, ibu kota Oman, pada Minggu (11/5).

Araghchi mengatakan, "Sejauh ini kami belum menerima proposal atau teks tertulis (dari pihak lain). Namun, ada kemungkinan pihak Oman akan menyampaikan sesuatu kepada kami."

Dirinya mencatat bahwa selama empat putaran perundingan tersebut, delegasi Iran telah "satu atau dua kali" menyampaikan posisinya secara tertulis kepada pihak Oman, namun belum menerima dokumen apa pun sebagai balasannya.

Berbicara mengenai tanggal dan lokasi perundingan putaran kelima, Araghchi mengatakan bahwa Oman akan mengumumkannya.

Delegasi Iran dan AS mengadakan perundingan tidak langsung putaran pertama dan ketiga mengenai program nuklir Teheran dan pencabutan sanksi AS di Muscat pada 12 dan 26 April, sementara perundingan putaran kedua berlangsung di Roma pada 19 April.

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.