Beijing (ANTARA) - Pameran Perdagangan Jasa Internasional China (China International Fair for Trade in Services/CIFTIS) 2025 dijadwalkan akan dibuka pada 10 September mendatang di Beijing, dengan Australia diundang sebagai negara tamu kehormatan.
Mulai tahun ini, pameran tersebut akan menggunakan jadwal tetap, yaitu dibuka pada Rabu kedua September setiap tahunnya, ungkap Zhao Qizhou, seorang pejabat dari Biro Perdagangan Kota Beijing, dalam sebuah konferensi pers pada Kamis (15/5).
Ajang ini akan diselenggarakan di Shougang Park, sebuah situs warisan bekas industri seluas 3 kilometer persegi yang juga pernah menjadi venue Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.
Pameran itu mencakup berbagai sektor, mulai dari keuangan, budaya dan pariwisata, pendidikan, olahraga, rantai pasokan, hingga layanan kesehatan.
Ajang tersebut akan berlangsung selama lima hari, dengan tiga hari pertama dikhususkan bagi para pengunjung profesional dan dua hari terakhir dibuka untuk umum.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdagangan Jasa Global (Global Trade in Services Summit), yang diselenggarakan bersama oleh Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Perdagangan dan Pembangunan (UNCTAD), Kementerian Perdagangan China, dan Pemerintah kota Beijing, akan digelar pada 10 September.
Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2012, CIFTIS telah mempertemukan perusahaan-perusahaan dari seluruh dunia untuk berbagi peluang yang diperoleh dari keterbukaan dan perkembangan perdagangan jasa China.
Pada edisi tahun lalu, ajang tersebut menarik lebih dari 450 perusahaan Fortune 500 dan perusahaan-perusahaan terkemuka di industrinya masing-masing, serta peserta pameran dari 85 negara dan berbagai organisasi internasional, demikian warta Xinhua.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.