Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengemukakan skrining (pemeriksaan) kesehatan menjadi bagian layanan yang diberikan "Pasukan Putih" melalui Program Layanan Kesehatan Warga Jakarta.

"Pasukan Putih ini sudah dilengkapi dengan alat-alat kesehatan. Jadi, layanannya kepada warga yang di rumah paling pertama itu skrining kesehatan," ujar Perwakilan Subkelompok Promosi Kesehatan dan Tata Kelola Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Robin Andrianto di Jakarta, Senin.

Baca juga: DKI luncurkan tiga layanan kesehatan, salah satunya "Pasukan Putih"

Skrining ini didapatkan saat warga mendatangi fasilitas kesehatan seperti puskesmas atau rumah sakit. Namun, ini juga bisa didapatkan di rumah.

Harapannya, dengan menjalani skrining kesehatan, maka masalah kesehatan dapat dideteksi lebih dini dan segera ditangani.

"Tindak lanjutnya itu juga dilakukan di rumah kalau memang butuh obat atau butuh tindakan lain-lain yang bisa dilakukan di rumah. Tapi, kalau tindakan yang perlu ditangani di rumah sakit tentu perlu namanya rujukan ke rumah sakit," kata Robin.

Hadirnya "Pasukan Putih" bertujuan untuk menjembatani puskesmas dengan warga yang berusia di atas 18 tahun, termasuk berusia lanjut yang memiliki keterbatasan dalam mengakses layanan kesehatan.

Baca juga: 88 kelurahan di Jakarta sudah miliki "Pasukan Putih"

"Termasuk, pemantauan kesehatan, perawatan diri atau membantu mobilitas, mendampingi atau dukungan emosional, melakukan edukasi kesehatan, dan melaksanakan pemberdayaan keluarga," jelas Robin.

Adapun syarat warga yang bisa mendapatkan layanan ini antara lain memiliki KTP DKI Jakarta dan berdomisili di DKI Jakarta. Layanan kesehatan ini menyasar warga yang memiliki persoalan kesehatan dengan tingkat ketergantungan berat atau tidak bisa menjalani aktivitas dasar secara mandiri.

Karena itu, kriteria lain bisa ikut program ini yakni memiliki anggota keluarga atau pendamping tetap yang membantu di rumah. Ini mengingat ada kriteria ketiga, yaitu ketergantungan berat atau total.

Baca juga: Hanya warga DKI yang bisa dapatkan layanan dari "Pasukan Putih"

"Tentu dengan beberapa kriteria atau sasaran tentu tidak semua, tapi artinya Pemprov DKI Jakarta sudah berkomitmen untuk kesehatan warganya dan menyediakan layanan ini," ujar Robin.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.