Jakarta (ANTARA) - Pimpinan MPR RI Eddy Soeparno menemui Menteri Negara Lingkungan Hidup periode 1978–1983 Prof. Emil Salim untuk menyerap masukan terkait arah kebijakan lingkungan hidup dan pengembangan ekonomi karbon sebagai pilar baru pertumbuhan nasional.

Dalam pertemuan tersebut, Eddy menyampaikan kekagumannya terhadap Prof. Emil Salim yang dinilainya sebagai tokoh panutan dalam bidang ekonomi dan lingkungan hidup.

"Prof. Emil Salim adalah idola saya sejak dulu dan saat ini bersyukur sekali bisa bertemu beliau. Ekonom yang juga pionir kebijakan lingkungan hidup di Indonesia, yang saat ini sudah menjadi 'living legend'," kata Eddy dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Eddy mengungkapkan pertemuan itu secara khusus membahas masukan mengenai kebijakan transisi energi dan potensi pengembangan ekonomi karbon di Indonesia.

"Kami meminta saran, nasihat, dan masukan dari beliau mengenai kebijakan di bidang lingkungan hidup, serta bagaimana sektor ekonomi karbon bisa dikembangkan dan membawa manfaat bagi perekonomian nasional sekaligus kualitas lingkungan hidup kita," ujarnya.

Dia juga menyampaikan bahwa Prof. Emil Salim mendukung penuh akselerasi perdagangan karbon untuk menjadi bagian penting dalam menopang target pertumbuhan ekonomi sebesar delapan persen seperti yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Sementara itu, Prof. Emil Salim dalam pertemuan tersebut menekankan pentingnya percepatan pengembangan ekonomi karbon sebagai solusi atas tantangan lingkungan sekaligus sumber pendapatan negara.

"Ada potensi di depan mata yang harus dimanfaatkan segera. Ekonomi karbon bisa menjadi salah satu solusi masalah lingkungan hidup sekaligus menjadi potensi pendapatan untuk negara yang saat ini dibutuhkan Presiden Prabowo," tambah Emil.

Ia menambahkan sudah saatnya semua pihak "melipatgandakan upaya" untuk memperkuat ekosistem perdagangan karbon di Indonesia agar memberi manfaat nyata bagi penerimaan negara dan keberlanjutan lingkungan.

Baca juga: MPR ajak seluruh elemen perkuat ekonomi dengan potensi kearifan lokal

Baca juga: MPR: Keberagaman adalah kekuatan Indonesia

Baca juga: RI persiapkan perluasan MRA perdagangan karbon dengan sejumlah negara

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.