Saat ini sejumlah petugas gabungan dengan membawa dua alat berat dikerahkan untuk menangani peristiwa tersebut
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan hujan lebat menjadi penyebab tembok gudang sumber daya air (SDA) jebol di Jalan Raya AUP Rawa Minyak gudang SDA RT06/RW10, Pasar Minggu.
"Hujan lebat pukul 10.00 WIB dan kami menerima laporan tembok SDA jebol pukul 10.57 WIB," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Pengerukan Kali Cakung sepanjang 8 km ditargetkan selesai pada 2027
Yohan mengatakan sejumlah kerusakan fisik selain tembok jebol yakni satu unit motor dan peralatan toko onderdil yang terbawa air.
Saat ini sejumlah petugas gabungan dengan membawa dua alat berat dikerahkan untuk menangani peristiwa tersebut.
"Dalam proses perbaikan dan penutupan kembali tembok oleh SDA dengan menggunakan alat berat," ucapnya.
Baca juga: Tinjau pengerukan Sungai Cakung, Pram pastikan tak ada penggusuran
Hujan deras sempat melanda Jakarta Selatan sejak pukul 10.00 WIB. Hingga pukul 12.40 WIB terlihat hujan mulai mereda.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berawan tebal pagi ini, kemudian hujan ringan pada sekitar pukul 13.00 WIB.
Baca juga: DKI siapkan sekitar Rp98 miliar untuk normalisasi Sungai Ciliwung
Jakarta Selatan dan Jakarta Timur kemungkinan mengalami hujan petir pada sore hari, diikuti hujan ringan pukul 19.00 WIB. Suhu rata-rata Jakarta Selatan dan Jakarta Timur 28 derajat Celcius.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025