Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (KAI Daop) 1 Jakarta menegaskan selalu melakukan pemeriksaan kereta api secara menyeluruh sebelum kereta diberangkatkan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Rabu, menjelaskan pemeriksaan harian (daily check) merupakan bagian krusial dari prosedur keselamatan operasional kereta api.

Petugas sarana melakukan pengecekan fisik terhadap berbagai komponen teknis, mulai dari roda, rem, sambungan antarkereta hingga sistem penerangan dan kenyamanan kabin penumpang.

"Setiap rangkaian kereta api yang akan diberangkatkan dari stasiun seperti Gambir, Pasar Senen, hingga stasiun-stasiun antara, harus melalui proses 'daily check' oleh petugas teknis," ujar Ixfan.

Dia mengatakan, pemeriksaan biasanya dilakukan sekitar 30-60 menit sebelum kereta diberangkatkan. Selain komponen teknis, petugas juga memastikan kelengkapan fasilitas penumpang seperti pendingin udara, kursi, toilet serta kebersihan secara keseluruhan.

PT KAI Daop 1 Jakarta terus berkomitmen menjaga standar keselamatan dan pelayanan prima bagi penumpang. Dia berharap pemeriksaan sarana yang ketat dan konsisten baik untuk lokomotif, kereta, maupun gerbong, dapat terus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api.

KAI Daop 1 Jakarta saat ini memiliki aset sarana dengan jumlah total 1.024 unit terdiri dari 45 unit lokomotif, 12 unit KRD, 290 unit kereta dan 677 unit gerbong.
Baca juga: Masyarakat diminta laporkan kegiatan berbahaya di sekitar rel kereta

Baca juga: KAI Jakarta tambah dua eskalator di Stasiun Gambir

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.